Jumat, 31 Desember 2010

YA ALLAH.... AMPUNILAH HAMBA MU INI..

Ilmu fisika, biologi, falak, dan kimia telah menunjukan kepada kita bahwa dunia diciptakan dengan aturan-aturan dan ukuran-ukuran yang rapi. Tidak ada tempat bagi sesuatu yang terjadi secara kebetulan, semua berjalan mengikuti hukum-hukum yang telah Allah ciptakan di alam semesta ini.

“… dan, Dia telah menciptakan segala sesuatu, dan Dia menetapkan ukuran-ukurannya dengan serapi-rapinya.” (QS Al Furqaan:2)

“Sesungguhnya Kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran.” (QS Al Qamar:49)

Dan, tentu saja Allah menciptakan semua ini bukan tanpa tujuan. Tidak mungkin tanpa tujuan. Pasti, akan selalu ada hikmah di balik semua penciptaan ini. Namun, keyakinan akan semua hikmah ini, bukan berarti kita akan mengetahuinya. Karena keterbatasan ilmu manusia, bisa saja hikmah-hikmah itu masih tersembunyi, tidak terungkap oleh pandangan manusia yang terbatas ini.

“… mungkin kamu tidak menyukai sesuatu, padahal Allah menjadikan padanya kebaikan yang banyak. ” (QS. An Nisaa’:19)

“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” (QS. Al Baqarah:216)

Dan, saya yakin bahwa keterbatasan ini pun memberikan hikmah yang luar biasa bagi kehidupan manusia. Tidak semuanya harus ada jawaban, yang perlu kita yakini adalah semuanya demi kebaikan kita. Dalilnya sudah jelas dan sudah kita hafal bahwa Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Kadang kita berusaha keras, namun hasil seolah tidak kunjung datang. Saya kata seolah sebab itu hanyalah pandangan kita yang terbatas. Strategi, taktik, dan rencana matang tidak selamanya akan menghasilkan sesuatu yang sesuai dengan keinginan kita. Bisa jadi, Allah telah menyiapkan yang lain yang pastinya akan lebih baik dari itu.

“… Kamu tidak mengetahui barangkali Allah mengadakan sesudah itu sesuatu hal yang baru.” (QS Ath Thalaaq:1)

“Dan kamu tidak dapat menghendaki (menempuh jalan itu) kecuali apabila dikehendaki Allah, Tuhan semesta alam. (At Takwir:29)

Jika saya berikhtiar itu semata-mata karena memenuhi perintah Allah. Manusia hanya berusaha, sedangkan Allah yang menentukan akibat dan hasilnya. Dan saya merasa yakin bahwa akibat dan hasil yang dipilihkan Allah bagi saya adalah yang terbaik bagi saya.

Jika demikian, mengapa kita harus takut dan khawatir dalam menjalani hidup? Bukankah semuanya untuk kebaikan kita sendiri. Pahit mungkin terasa pahit yang kita alami. Kita tidak menyukai. Kita membencinya. Padahal boleh jadi itu yang terbaik bagi kita.

Ya Allah, ampunilah hamba-Mu ini. Yang sering mengeluh dengan pemberian-Mu. Yang sering lupa bahwa Engkau memberikan yang terbaik.

Mudah-mudahan, mulai detik ini saya merasa tentram terhadap rahmat Allah, keadilan-Nya, kebijaksanaan-Nya, dan ilmu-Nya. Hidup yang lebih tenang karena “melihat” peran Allah dalam setiap peristiwa dan setiap urusan. Hidup yang tenang, karena hidup dalam lindungan dan pemeliharaan Allah.

Kamis, 16 Desember 2010

5 Cara Cegah Penyebaran Toksoplasma

Toksoplasma merupakan penyakit infeksi yang ditemukan pada hewan di peternakan atau binatang peliharaan. Kucing merupakaan pembawa (carrier) penyakit ini dan dapat menularkan kepada manusia melalui tinja, terutama bila sudah kering dan terhirup oleh manusia. Meski kucing dapat menyebarkan penyakit ini, mereka bukan sumber utama infeksi pada manusia.
Manusia lebih mungkin mengalami toksoplasma saat mengonsumsi daging mentah atau tidak mencuci tangan sampai bersih setelah memegang daging. Kucing juga dapat mengidap toksoplasma dari daging mentah yang dikonsumsinya atau memangsa binatang lainnya, seperti tikus. Kucing yang memangsa binatang mempunyai kemungkinan mengalami paparan atau infeksi. Pada banyak kasus, kucing tidak akan menampakkan tanda-tanda mengalami infeksi.

Namun, jika kucing sudah kehilangan nafsu makan, demam, dan lesu, itu menjadi pertanda bahwa ia mengalami infeksi penyakit tersebut. Manusia yang terkena toksoplasma akan mengalami gejala ringan seperti flu. Masalahnya akan semakin serius pada perempuan yang sedang mengandung atau pada orang yang bermasalah dengan kekebalan tubuhnya. Janin pada perempuan yang terinfeksi toksoplasma akan menjadi cacat saat lahir.

Anda dapat mencegah penyebaran toksoplasma dengan melakukan cara sederhana di bawah ini:
1. Orang yang bukan perempuan hamil atau yang bermasalah dengan kekebalan tubuh sebaiknya membersihkan kandang hewan setiap hari. Membersihkan setiap hari sangat penting karena tinja kucing yang terinfeksi bisa menularkan setelah 36-48 jam.
2. Gunakan sarung tangan karet atau sekali pakai saat membersihkan kandang. Setelah itu, cuci tangan secara merata menggunakan sabun.
3. Sebaiknya sediakan makanan kucing dalam bentuk kering, kaleng, atau yang dimasak secara merata. Jaga agar mereka tidak mencari mangsa sendiri.
4. Masak daging secara matang dan merata. Cuci tangan Anda dan peralatan lainnya yang kontak dengan daging mentah, seperti papan pemotong, pisau, dan bak pencuci. 5. Gunakan sarung tangan saat berkebun. Anda tak tahu di mana tinja kucing biasa bertebaran. Setelah itu, cucilah tangan.
KOMPAS.com. Senin, 14 Desember 2009 | 08:52 WIB

Senin, 13 Desember 2010

Macam-macam Efek Samping Obat yang Tak Bisa Diremehkan

Jumat, 03/12/2010 10:22 WIB
AN Uyung Pramudiarja
- detikHealth



img
(Foto: thinkstock)
Jakarta, Kadang efek samping obat tidak bisa diremehkan, sebab dampaknya bisa separah penyakitnya itu sendiri misalnya antiradang yang memicu perdarahan lambung. Ada juga yang benar-benar menyebalkan, misalnya antidepresan yang memicu orgasme di saat-saat yang tak terduga.

Jika seorang pasien mengeluh karena mengantuk setelah minum antialergi, dokter masih bisa mengatakan, "Ah itu hanya efek samping". Namun dokter tidak bisa lagi mengatakan "hanya" jika kenyataannya pasien sangat terganggu, bahkan menderita akibat efek samping dari obat yang diminumnya.

Beberapa obat yang memiliki efek samping cukup serius perlu mendapat perhatian khusus sehingga harus dikonsultasikan dengan dokter yang meresepkan jika dirasa sudah sangat mengganggu.

Dikutip dari TheSun, Jumat (3/12/2010), berikut ini adalah beberapa efek samping dari obat:

1. Obat kolesterol memicu nyeri otot
Beberapa orang yang memang menderita nyeri otot kronis, efek samping semacam ini mungkin tidak terlalu menjadi masalah karena sudah terbiasa. Namun bagi sebagian orang akan sangat mempengaruhi kualitas hidup dan mengurangi produktivitas saat bekerja.

Sekitar 1 dari 20 pemakai obat kolesterol paling populer yakni statin mengalami efek samping berupa nyeri otot. Jika sekiranya kondisi ini mengganggu aktivitas, konsultasikan dengan dokter untuk menurunkan dosisnya atau menggantinya dengan obat lain.

2. Antiradang memicu perdarahan lambung
Meski bisa diperoleh dengan mudah tanpa harus menggunakan resep dokter, obat-obat antiradang seperti ibuprofen dan diklofenak tidak selalu aman bagi semua orang. Jika punya masalah dengan pencernaan sebaiknya berkonsultasi dulu dengan dokter, sebab obat-obat ini bisa memicu luka dan perdarahan di lambung.

3. Obat asma memicu sariawan
Steroid untuk asma yang diberikan dalam bentuk spray (semprotan) bisa memicu sariawan di mulut jika obat ini tidak semuanya masuk ke paru-paru, namun berbalik ketika baru mencapai tenggorokan. Risiko ini bisa diatasi dengan berkumur setelah penyemprotan, atau menggunakan alat khusus untuk memastikan arah semprotan sudah tepat menuju ke tenggorokan.

4. Obat hipertensi memicu disfungsi ereksi
Obat-obat penurun tekanan darah diberikan untuk mencegah serangan jantung sehingga penderita hipertensi bisa hidup lebih lama. Namun beragam efek samping mulai dari pembengkakan sendi hingga tidak bisa ereksi kadang membuat si penderita merasa frustrasi dan lebih memilih mati muda.

Efek samping obat hipertensi memang sangat beragam, beberapa di antaranya juga memicu pusing dan batuk-batuk. Mintalah dokter untuk menyesuaikan dosis dan kombinasi obat agar efek samping yang muncul bisa diminimalkan.

5. Obat jantung memicu sakit kepala
Obat-obat antiangina bekerja dengan cara melebarkan pembuluh darah. Mekanisme ini ampuh untuk mencegah serangan jantung, namun efek sampingnya bisa menyebabkan nyeri hebat di kepala.

Kenyataanya penderita gangguan jantung tetap setia memakai obat-obat tersebut. Sebab jika dibandingkan dengan risiko kematian yang begitu tinggi pada serangan jantung, sedikit nyeri di kepala rasanya tidak terlalu mahal untuk menghargai hidup.

6. Antidepresan memicu orgasme

Siapa sih yang tidak ingin menikmati orgasme? Semua orang yang pernah berhubungan seks pasti menginginkannya, kecuali jika orgasme itu tidak bisa dikendalikan misalnya terjadi begitu saja saat menguap karena bosan atau saat
tertawa di antara rekan-rekan dan kerabat.

Jenis orgasme yang disebut orgasme spontan ini terjadi akibat efek samping beberapa obat antidepresan terutama golongan Serotonin Selective Reuptake Inhibitor (SSRI). Untungnya tidak semua orang mengalami efek samping seperti ini, hanya terjadi pada sebagian kecil pengguna SSRI
(up/ir)

RAHASIA MENJADI JUTAWAN

Apakah Anda ingin menjadi seorang jutawan bahkan seorang milyuner. Brian Tracy mengungkapkan rahasianya tentang bagaimana menjadi seorang jutawan bahkan seorang milyuner.

Rahasia pertama menjadi jutawan adalah sederhana: MEMIMPIKAN IMPIAN BESAR.

Biarkan diri Anda untuk bermimpi. Biarkan diri Anda untuk membayangkan dan berfantasi tentang jenis kehidupan yang Anda ingin rasakan dan jenis uang yang ingin Anda dapatkan dan ada di rekening Bank Anda.

Semua orang besar dan wanita mulai dengan mimpi tentang sesuatu yang indah dan berbeda dari apa yang mereka miliki sekarang. Anda tahu lagu yang mengatakan "Anda harus punya impian jika Anda ingin membuat mimpi menjadi kenyataan."

Bayangkan sejenak bahwa anda tidak memiliki keterbatasan pada apa yang Anda bisa, memiliki, atau lakukan dalam hidup. Hanya untuk saat membayangkan bahwa Anda memiliki semua waktu, semua uang, semua pendidikan, semua pengalaman, semua teman-teman, semua kontak, semua sumber daya dan segala sesuatu yang Anda perlukan untuk mencapai apa pun yang Anda benar-benar inginkan dalam hidup.

Jika Anda benar-benar potensial tak terbatas, apa kehidupan yang akan ingin Anda ciptakan untuk diri sendiri dan keluarga Anda? Praktek apa yang disebut "kembali dari masa depan" berpikir.

Ini adalah teknik yang kuat yang digunakan secara teratur oleh berkinerja tinggi laki-laki dan perempuan dalam setiap bidang. Metode ini memiliki efek luar biasa pada cara Anda berpikir dan pada apa yang Anda lakukan. Berikut adalah cara kerjanya: Anda memproyeksikan tubuh ke depan, sekitar lima tahun dalam mata pikiran Anda.

Bayangkan bahwa lima tahun telah berlalu dan bahwa hidup Anda sekarang sempurna dalam segala hal. Apa yang terlihat seperti? Apa yang kamu lakukan? Di mana Anda bekerja? Berapa banyak uang yang Anda hasilkan? Berapa banyak yang Anda miliki di bank? Gaya hidup macam apa yang akan Anda miliki jika hidup Anda sempurna dalam segala hal?

Buat sebuah visi untuk diri Anda sendiri untuk jangka panjang masa depan. Semakin jelas Anda dapat membuat visi tentang kesehatan, kebahagiaan, dan kemakmuran, semakin cepat Anda bergerak ke arah itu dan semakin cepat bergerak ke arah yang Anda inginkan. Ketika Anda menciptakan gambar mental yang jelas kemana Anda akan pergi dalam hidup, Anda menjadi lebih positif, lebih termotivasi, dan lebih bertekad untuk membuatnya menjadi kenyataan.

Anda memicu kreativitas alami Anda dan Anda mulai muncul dengan ide-ide untuk membantu Anda membuat visi menjadi kenyataan. Anda selalu cenderung bergerak ke arah dominan impian Anda, gambar, dan penglihatan. Tindakan membiarkan diri Anda untuk memimpikan impian besar benar-benar meningkatkan harga diri Anda dan menyebabkan Anda menyukai dan menghormati diri sendiri bahkan lebih.

Memimpikan impian yang besar memperbaiki konsep-diri Anda dan meningkatkan tingkat kepercayaan diri. Impian meningkatkan tingkat pribadi harga diri dan kebahagiaan pribadi.

Ada sesuatu tentang impian dan visi masa depan yang menarik dan merangsang Anda untuk melakukan dan menjadi lebih baik daripada yang pernah sebelumnya.

Berikut adalah pertanyaan besar bagi Anda untuk bertanya dan menjawab berulang-ulang.

apa satu hal yang akan Anda berani bermimpi jika Anda tahu Anda tidak bisa gagal? Jika Anda benar-benar dijamin sukses dalam setiap satu hal dalam hidup, besar atau kecil, jangka pendek atau jangka panjang, apa itu? Apa satu hal hebat yang akan Anda berani bermimpi jika Anda tahu Anda tidak bisa gagal?

Apa pun itu, menulisnya dan mulai membayangkan bahwa Anda telah mencapai tujuan yang satu ini sudah besar. Kemudian melihat kembali ke tempat Anda sekarang.

Apa yang akan Anda lakukan untuk sampai ke tempat Anda ingin pergi? Langkah-langkah apa yang akan Anda ambil? Apa yang akan Anda rubah dalam hidup Anda? Apa yang akan Anda masuk atau keluar dari? Siapa yang bersama Anda? Siapa yang tidak lagi berada bersama Anda? Jika hidup Anda sempurna dalam segala hal, apa yang akan terlihat seperti?

Apa pun yang Anda akan lakukan dengan cara berbeda jika Anda tidak memiliki keterbatasan, mengambil langkah pertama hari ini.

Memimpikan impian yang besar adalah titik awal untuk mencapai tujuan Anda. Alasan nomor satu mengapa orang tidak pernah sukses finansial adalah karena tidak pernah terjadi kepada mereka bahwa mereka bisa melakukannya. Mereka tidak pernah mimpi. Akibatnya, mereka tidak pernah mencoba. Mereka tidak pernah memulai.

Mereka terus berkeliling di lingkaran keuangan, menghabiskan segala sesuatu yang mereka peroleh dan sedikit lebih banyak lagi. Tapi ketika Anda mulai memimpikan impian besar tentang kesuksesan finansial, Anda mulai mengubah cara Anda melihat diri Anda dan kehidupan Anda. Anda mulai melakukan hal yang berbeda, sedikit demi sedikit, secara bertahap, sampai seluruh arah perubahan hidup Anda menjadi lebih baik.

Memimpikan impian yang besar adalah titik awal kesuksesan finansial dan menjadi jutawan.

Sabtu, 11 Desember 2010

7 Kebiasaan Orang-orang yang Bahagia

bahagia

Orang-orang yang bahagia akan memiliki kebiasaan yang membahagiakan pula; sesederhana itu. Orang-orang paling bahagia yang saya kenal memiliki 7 kebiasaan yang terlihat jelas dalam diri mereka. Jika anda ingin membuat hidup anda lebih bahagia, anda mungkin dapat mempertimbangkan untuk melakukan kebiasaan-kebiasaan berikut ini dalam kehidupan anda.

“Sebagian orang merasa bahagia sesuai dengan apa yang mereka pikirkan”.
- Abraham Lincoln -

1. Ikut Ambil Bagian dalam Sesuatu yang Anda Minati – Anda bisa mengikuti kegiatan apapun. Anda bisa ikut ambil bagian dalam kegiatan yang bersifat religius, bergabung dengan kelompok yang mendukung tujuan tertentu, atau menapaki karir anda dengan tekun. Dalam setiap kegiatan yang anda pilih, hasil psikologis yang diraih mempunyai sifat sama. Anda ikut ambil bagian sepenuhnya dalam kegiatan yang anda minati. Kegiatan semacam ini akan memberikan kebahagiaan dan makna dalam kehidupan anda.

2. Habiskan Waktu Bersama Teman-Teman dan Keluarga – Kehidupan yang bahagia adalah kehidupan yang anda lalui bersama teman-teman dan keluarga. Semakin kuat hubungan pribadi yang anda miliki serta semakin kerap interaksi bersama teman-teman dan keluarga, maka semakin bahagia pula anda.

3. Pikirkan Hal-hal yang Positif – Seringkali orang terlalu berkonsentrasi pada hal-hal negatif dan tidak menyisakan waktu untuk merefleksikan hal-hal yang berhasil mereka raih secara positif. Merupakan hal yang alami bagi seseorang untuk mengkoreksi keadaan yang tidak sesuai dengan keinginan mereka dan memfokuskan diri mereka pada hal tersebut, namun harus terdapat keseimbangan dalam menempatkan diri anda. Sangatlah penting untuk merefleksikan hal-hal baik yang anda peroleh sementara anda mengkoreksi hal-hal yang buruk. Mengingatkan diri anda terus menerus terhadap kesuksesan pribadi yang anda raih setiap harinya akan memiliki dampak positif yang sangat berarti dalam kebahagiaan emosional anda.

4. Gunakan Sumber Daya yang Anda Miliki – Orang rata-rata biasanya merasa kagum ketika mereka melihat seseorang yang memiliki kekurangan fisik memperlihatkan tanda-tanda kebahagiaan secara emosional. Bagaimana mungkin seseorang yang berada dalam kondisi fisik seperti itu bisa terlihat begitu bahagia? Jawabannya terletak pada bagaimana mereka menggunakan sumber daya yang mereka miliki. Stevie Wonder tak bisa melihat, jadi ia menggunakan kemampuan mendengarnya dalam dunia musik, dan ia sekarang memiliki 25 piala Grammy sebagai bukti.

5. Ciptakan Akhir yang Bahagia Setiap Waktu – Kekuatan dari akhir merupakan sesuatu yang mengagumkan. Akhir dari sebuah pengalaman yang dialami seseorang dapat mengubah persepsi keseluruhan orang tersebut. Bayangkan anda sedang membaca sebuah novel yang memprovokasi pikiran anda. Sekarang bayangkan bagian akhir dari novel tersebut ternyata sangat buruk. Meskipun cerita nya sangat menegangkan hingga saat-saat menjelang akhir, apakah anda akan tetap merekomendasikan novel tersebut pada orang lain? Orang selalu mengingat bagian akhirnya. Jika bagian akhir tersebut berakhir bahagia, maka pengalaman tersebut juga menciptakan perasaan bahagia. Selesaikan apa yang sedang anda kerjakan, selesaikan dalam keadaan baik, dan ciptakan akhir yang bahagia dalam kehidupan anda jika memungkinkan.

6. Gunakan Kekuatan Pribadi Untuk Menyelesaikan Sesuatu – Setiap orang memiliki kekuatan pribadi yang unik. Kita memiliki bakat dan keahlian yang berbeda. Kebahagiaan emosi akan datang secara alami pada mereka yang menggunakan kekuatan pribadinya untuk menyelesaikan sesuatu. Ketika anda berhasil mencapai sesuatu karena keahlian anda sendiri, maka penghargaan psikologis yang anda peroleh sangatlah bernilai.

7. Nikmati Setiap Kebahagiaan yang Anda Raih – Hal-hal terbaik yang bisa anda nikmati di dunia ini sifatnya gratis. Hal-hal tersebut muncul dalam bentuk yang sederhana dan muncul di hadapan anda pada waktu dan tempat yang tidak bisa anda duga. Kebahagiaan semacam ini diatur oleh alam dalam situasi tertentu dan ditangkap oleh panca indera kita. Momen semacam ini mungkin saja muncul saat anda sedang melihat pantulan sinar matahari terbenam dari sebuah kolam ketika anda sedang menggenggam tangan orang yang anda sayangi. Menyadari kemunculan momen-momen semacam ini akan menimbulkan kebahagiaan tak terduga dalam kehidupan anda.

Minggu, 21 November 2010

SYUKUR MENGUBAH HIDUP ANDA

by Rahmat Mr. Power

Syukur, suatu kata yang sangat berbobot dan memberikan makna yang tidak terhingga. Allah telah menjamin dalam Al Quran, barang siapa yang bersyukur maka Allah akan menambah nikmat kepada orang tersebut. Sudahkan Anda bersyukur? Sudahkah Anda merasakan tambahan nikmat atas syukur Anda? Apakah Anda ingin mendapatkan nikmat yang lebih besar lagi? Lupakan mengeluh, mulailah perbanyak syukur.

Ada dua manfaat besar dari bersyukur. Kedua manfaat ini akan mengubah hidup kita jika kita mendapatkannya.

1. Pahala dari Allah. Jelas, bersyukur adalah perintah Allah, kita akan mendapatkan
pahala jika kita bersyukur dengan ikhlas.
2. Menciptakan Feeling Good. Dengan bersyukur akan membuat kita lebih bahagia.
Perasaan kita menjadi lebih enak dan nyaman dengan bersyukur. Bagaimana tidak,
pikiran kita akan fokus pada berbagai kebaikan yang kita terima.

Lalu apa manfaat Feeling Good?

* Jika Anda yang percaya dengan Hukum Daya Tarik (law of attraction), feeling good
akan meningkatkan kekuatan Anda menarik apa yang Anda inginkan. Kekuatan hukum ini
akan sebanding dengan keyakinan dan perasaan positif. Sementara semakin banyak
kita bersyukur, akan semakin banyak perasaan positif pada diri kita.
* motivasi akan muncul dari kondisi emosi yang positif. Sementara bersyukur akan
menciptakan emosi yang positif karena kita fokus apda hal-hal yang positif.
Semakin banyak Anda bersyukur akan semakin besar motivasi yang Anda miliki.
* Bersyukur akan membentuk pola pikir sukses. Pola pikir sukses adalah keyakinan
dalam mendapatkan. Saat kita bersyukur, maka pikiran kita secara tidak sadar
diberikan suatu “pola” mendapatkan, sehingga akan terbentuk pola sukses.

Dengan melihat ketiga manfaat dari feeling good, kita bisa menyimpulkan bahwa feeling good adalah mungkin menjadi salah satu cara Allah memberikan nikmat tambahan kepada kita. Jika orang baru ribut dengan manfaat syukur pada kahir-akhir ini, Al Quran sudah 14 abad yang lalu. Sungguh suatu nikmat Allah yang diberikan kepada kita, sayang jika kita mengabaikannya.

Cara Meningkatkan Syukur

Saya yakin, Anda yang mau membaca artikel ini adalah orang-orang yang pandai bersyukur. Namun bukan berarti kita tidak perlu meningkatkan. Setinggi apa pun Anda menjadi hamba yang bersyukur, Anda masih tetap perlu meningkatkan syukur Anda. Jika Anda baru bersyukur saat menambatkan nikmat berupa materi, ini adalah baru tahap awal menjadi hamba yang pandai bersyukur.

* Untuk meningkatkan rasa bersyukur, kita harus lebih jeli dan peka terhadap
berbagai nikmat yang diberikan Allah kepada kita. Kurangnya kepekaan terhadap
nikmat Allah akan mengurangi syukur kita, sebab kita merasa tidak ada yang perlu
disyukuri lagi. Meningkatkan kepekaan bisa dilakukan dengan melakukan perenungan
terhadap apa yang terjadi pada hidup kita sehari-hari. Luangkan waktu Anda setiap
hari untuk merenungkan nikmat setiap harinya.
* Setiap saat, kita mendapatkan nikmat baru. Satu detik waktu berlalu berarti kita
mendapatkan nikmat hidup selama satu detik. Nafas kita, penglihatan kita,
penciuman kita, detak jantung kita dan sebagainya yang tidak mungkin disebutkan
disini.
* Selalu ada hikmah dari setiap kejadian, baik kejadian pad diri sendiri maupun
orang lain. Sementara setiap saat selalu ada kejadian, berarti selalu ada hikmah
yang bisa kita ambil. Sementara hikmah adalah suatu nikmat.

Syukurilah.

Sabtu, 06 November 2010

Panduan Manual Koneksi Internet dengan Flexi

Alat-alat yang dibutuhkan

1. Kabel DKU-5.
2. CD “Connectivity Adapter Cable Driver for DKU-5”.
3. Handset CDMA Nokia 3585.
4. Software Driver Modem 3585 “nmpCDMA1xRTT.inf” yang bisa didownload di
www.nokiausa.com dan simpan dalam komputer atau flashdisk.
5. Komputer dengan OS Windows XP dan yang memiliki USB Port.
6. Komputer dengan CD-ROM .

Langkah-langkah Instalasi
1.Instalasi Kabel DKU-5

* Pasang kabel DKU-5 ke USB Port.
* Masukan CD “Connectivity Adapter Cable Driver for DKU-5” kedalam CD-ROM.
* Bila Installation tidak jalan secara otomatis, tekan “Start” menu dan pilih “Run” dan ketik
“D:\start.exe” (“D:\” ialah CD-ROM drive dalam komputer) setelah itu tekan tombol “Enter”
* Setelah program installation berjalan, akan muncul pilihan menu bahasa dan pilih bahasa
Inggris. Akan muncul surat perjanjian untuk peng-installan. Setelah membaca surat tersebut,
tekan tombol “I accept” yang terletak diakhir surat tersebut. Pilih menu ke-2 (“Installing the
Driver”) yang terdapat di daftar sebelah kiri.
* lalu tekan pilihan “Install Connectivity Driver for DKU-5” yang
* terletak di sebelah kanan gambar kabel DKU-5.
* Tekan Tombol “Next” (komputer akan menjalankan program install).
* Setelah selesai tekan tombol “Finish” yang akan muncul setelah Installation selesai.
* Keluar dari Program installation dengan menekan tombol “X” yang terdapat di sebelah kiri
bawah.
* Tekan pilihan “Yes” bila anda ditanya ingin keluar.

2.Installation Modem Driver.

* Masukan disket berisi Driver modem 3585 “nmpCDMA1xRTT.inf” ke dalam Floppy Drive (bila modem driver disimpan dalam diskette).
* Tekan “Start” Menu dan pilih “Control Panel”.
* Tekan tombol mouse 2 kali pada “Phone and Modem Options”untuk membukanya.
* Pada Tab Paling atas, pilihlah pilihan “Modems”.
* Tekan Tombol “Add”.
* Muncul menu “Install New Modem”, kemudian tekan kotak disebelah kiri “Don’t detect my modem; I will select it from a list”.
* Tekan tombol “Next >”.
* Tekan Tombol “Have Disk”.
* Ketik “A:\nmpCDMA1xRTT.inf” (atau lokasi dimana modem driver disimpan) dan tekan tombol “OK”.
* Pilih “Nokia CDMA 1xRTT 3G Packet Data Modem”, dan tekan tombol “Next >”.
* Pastikan “Selected Ports” terpilih dan tekan pilihan COM yang tersedia atau COM teratas bila ada beberapa pilihan COM. Dan tekan tombol “Next >”.
* Tekan Tombol “Continue Anyway”.
* Tekan Tombol “Finish”.
* Bila penginstallan anda sukses akan muncul “Nokia CDMA 1xRTT 3G Packet Data Modem” pada Window “Phone and Modem Options”.
* Di windows “Phone and Modem Options”. tekan tombol “OK”

3.Langkah untuk Dial Up.

* Tekan “Start” menu dan p
* pilih “Control Panel”.
* Pilih pilihan “Network Connections”.
* Tekan pilihan “Create a new connection” yang terdapat di menu sebelah kiri. (muncul “New Connection Wizard” windows).
* Tekan tombol “ Next >”.
* Pilih “ Connect to the internet” dan tekan tombol “Next >”.
* Pilih “ Set up my connection manually” dan tekan tombol “Next >”.
* Pilih “ Connect using a dial-up modem” dan tekan tombol “Next >”.
* Pilih “ Modem – Nokia CDMA 1xRTT 3G Packet Data Modem (COM)” dan tekan tombol “Next >”.
* Masukan ISP name contoh: ”TelkomFlexi” tekan tombol “Next >”.
* Masukan Phone Numbernya “#777”
* dan tekan tombol “Next >”.
* Masukan Username: “telkomnet@flexi” (Didapat dari Telkom).
* Isi password dengan “telkom”.
* Tekan tombol “Next >”.
* Tekan tombol “Finish”.
* Tekan tombol “Properties”.
* Pilih tab “Networking” dan tekan 2 kali pada internet Protocol (TCP/IP).
* Pilih “Use the following DNS server Addresses” dan isi “preferred DNS server” dengan 202.134.0.155. Tekan
tombol “OK”.
* Tekan tombol “OK”.
* Tekan tombol “Dial” bila anda siap untuk browsing internet, kalau anda menggunakan hp silahkan menggunakan opera mini.


Ps. via telkom flexi, terimakasih.

Minggu, 24 Oktober 2010

101 Pertanyaan Hebat Untuk Membuat Hidup Anda Luar Biasa

kesuksesan dan kehidupan luar biasa

Foto oleh Kevvity

Anthony Robbins pernah mengatakan dalam salah satu bukunya bahwa berpikir sebetulnya adalah proses bertanya dan menjawab pertanyaan-pertanyaan. Beliau kemudian menambahkan bahwa orang-orang yang sukses adalah mereka yang selalu bertanya pada dirinya sendiri.

Berikut adalah 101 pertanyaan untuk membuat hidup anda luar biasa :

1. Apa yang saya inginkan?

2. Untuk hal-hal apa saja saya berterima kasih?

3. Apakah yang hilang dalam hidup saya?

4. Apakah saya melihat hal-hal baru di dunia ini setiap hari?

5. Apakah saya menyediakan sedikit waktu untuk mendengarkan orang lain?

6. Apakah saya cukup bersenang-senang?

7. Bagaimana saya menjadikan hidup ini lebih ceria?

8. Apa yang saya inginkan lebih dalam hidup?

9. Apa yang tidak terlalu saya inginkan dalam hidup?

10. Apakah saya selalu mencari peluang-peluang?

11. Apakah saya menangkap peluang-peluang yang ada?

12. Apakah saya mempunyai pikiran yang terbuka?

13. Apakah saya cukup fleksibel?

14. Apakah saya cepat menghakimi orang lain?

15. Apakah saya selalu memperhitungkan resiko?

16. Apakah saya tulus memuji orang lain?

17. Apakah saya menghargai apa yang orang lain lakukan untuk saya?

18. Ke tempat mana sajakah saya ingin pergi?

19. Siapa sajakah orang yang ingin saya jumpai?

20. Petualangan apa sajakah yang ingin saya ikuti?

21. Apakah saya peduli dengan apa yang orang lain pikirkan tentang saya?

22. Apakah saya cepat tersinggung?

23. Apakah yang membuat saya bahagia?

24. Adakah hal yang saya tunda?

25. Apakah saya selalu memikirkan diri sendiri?

26. Apakah saya suka menyimpan dendam?

27. Apakah saya selalu mengingat-ngingat masa lalu?

28. Apakah saya membiarkan pikiran negatif orang lain mempengaruhi saya?

29. Apakah saya bisa memaafkan diri sendiri?

30. Apakah saya cukup sering tersenyum?

31. Apakah saya cukup sering tertawa?

32. Apakah saya mengelilingi diri saya dengan orang-orang positif?

33. Apakah saya orang yang positif?

34. Apakah saya menyediakan cukup waktu untuk merawat diri?

35. Apakah ambisi rahasia saya?

36. Apakah yang ingin orang-orang ingat tentang saya di akhir hidup nanti?

37. Apakah arti sukses untuk saya?

38. Bagaimana saya dapat memberi arti bagi hidup orang lain?

39. Bagaimana saya dapat melayani sesama?

40. Hal apakah yang dapat saya lakukan lebih baik dibandingkan orang lain?

41. Apakah 3 kekuatan terbesar saya?

42. Apakah saya bergerak menuju ke pencapaian mimpi-mimpi saya?

43. Apakah saya menceritakan pada orang lain apa yang sungguh-sungguh saya inginkan dalam hidup?

44. Seperti apakah rupa hari yang indah menurut saya?

45. Ingin seperti apakah anda 1 tahun lagi? 5 tahun lagi? 10 tahun lagi? 20 tahun lagi?

46. Seperti apakah bentuk lingkungan untuk hidup yang baik menurut saya?

47. Apakah yang ingin saya perbuat jika saya tidak mempunyai rasa takut?

48. Apakah yang ingin saya perbuat jika uang bukanlah hal yang penting?

49. Alasan-alasan apa sajakah yang sering saya ucapkan?

50. Apakah saya menikmati apa yang saya lakukan sehari-hari?

51. Apakah saya berada di jalan yang benar?

52. Apakah saya meyayangi diri sendiri?

53. Apakah saya baik pada orang lain?

54. Apakah saya mengambil sesuatu tanpa imbalan?

55. Apakah saya sedang melakukan hal yang paling penting saat ini?

56. Apakah ada hal-hal dalam hidup yang perlu saya beri perhatian lebih?

57. Apakah saya sudah menggunakan waktu saya dengan sebaik-baiknya?

58. Apakah yang bisa saya lakukan saat ini yang dapat membuat perbedaan terbesar dalam hidup?

59. Apakah yang sedang saya hindari?

60. Hal-hal apa sajakah yang saya bisa bertoleransi?

61. Apakah saya membuat tujuan-tujuan yang jelas dengan batas waktu pencapaiannya?

62. Apakah saya memegang janji-janji yang telah saya buat pada diri sendiri?

63. Apakah saya memegang janji-janji yang telah saya buat pada orang lain?

64. Jika saya ingin kehidupan saya sempurna, apakah yang harus saya rubah?

65. Apakah yang sedang saya cari sungguh-sungguh saat ini?

66. Bagaimana saya membuat hidup saya lebih sederhana?

67. Kegiatan apa saja yang saya lakukan tetapi saya tidak menikmatinya? Apakah kegiatan tersebut sungguh-sungguh harus dilakukan? Dapatkan saya mendelegasikannya atau membayar orang lain untuk melakukan itu?

68. Apakah saya melihat diri saya sebagai seorang yang cukup kreatif?

69. Apakah saya membiarkan diri saya untuk menjadi orang yang kreatif?

70. Dapatkah saya menjadi seseorang yang spontan?

71. Apakah saya terlalu kritis pada diri sendiri?

72. Apakah saya terlalu kritis pada orang lain?

73. Apakah saya dapat melihat permasalahan dari sudut pandang yang berbeda?

74. Hal-hal apa sajakah yang telah saya selesaikan?

75. Hal-hal apa sajakah yang menjadi sumber stress dalam hidup?

76. Bagaimana saya dapat mengurangi stress dalam hidup?

77. Kemana sajakah uang saya dipergunakan?

78. Bisakah saya mengelola keuangan saya?

79. Punyakah saya rencana keuangan untuk masa depan?

80. Untuk apa sajakah waktu saya dipergunakan?

81. Sudahkah saya membuat sistim pengelolaan waktu yang efisien?

82. Apakah 3 prioritas terbesar saya dalam hidup?

83. Siapakah orang terpenting dalam hidup saya?

84. Siapakah yang mencintai saya?

85. Siapakah yang peduli kepada saya?

86. Untuk siapakah anda bekerja keras?

87. Apakah tempat tinggal dan lingkungan kerja saya telah diatur sedemikian rupa sehingga memberi kenyamanan pada saya?

88. Apakah saya mempunyai pola hidup yang sehat?

89. Apakah saya sering terbawa emosi?

90. Apakah saya dapat melupakan kesalahan-kesalahan yang telah saya buat di masa lalu?

91. Apakah saya mengijinkan diri saya untuk melakukan kegagalan?

92. Apakah saya mempelajari kegagalan-kegagalan saya?

93. Apakah saya cepat menanggapi ketika sesuatu berjalan tidak semestinya?

94. Apakah keyakinan-keyakinan saya telah bekerja dengan baik?

95. Apakah saya melonggarkan aturan-aturan yang telah saya buat untuk diri sendiri dan orang lain?

96. Apakah impian masa kecil saya yang terlupakan?

97. Siapa sajakah idola/tokoh yang saya tiru?

98. Apakah saya asli? Apakah saya menjadi diri saya sendiri atau sedang mencoba menjadi seseorang yang lain?

99. Bagaimana jika …?

100. Mengapa tidak …?

101. Bagaimana saya dapat …?

Pertanyaan manakah yang membuat anda paling tersentuh? Silahkan sharing kan disini, atau
Jika anda memiliki pertanyaan refleksi yang lain juga bisa disharingkan disini.

Sumber: www.akuinginsukses.com

Rabu, 20 Oktober 2010

CARA MENGATASI MASALAH

by Rahmat Mr. Power

Cara mengatasi masalah adalah salah satu pokok bahasan yang menarik untuk kita simak. Bagaimana tidak, semua orang memiliki masalah dan masalah tidak akan ada pernah habisnya. Ada yang mengatakan, selama kita hidup kita tidak pernah lepas dari masalah. Sebenarnya saya tidak setuju, mati pun masih memiliki masalah jika kita tidak mendapatkan ridha Allah SWT. Hanya jika kita sudah di syurga, barulah tidak ada masalah.

Jika kita selalu mendapatkan masalah, lalu buat kita harus mengatasi masalah? Mengatasi masalah tetap harus dilakukan meski kita akan masuk ke masalah lain. Sebab jika masalah saat ini tidak diatasi maka masalah akan numpuk dan hidup kita akan semakin sulit. Jika kita mampu menyelesaikan setiap masalah yang datang, maka hidup akan terasa lebih ringan dan indah.

Langkah Pertama: Tetaplah Berpikir Positif

Apakah berpikir positif akan mengatasi masalah? Apakah tidak punya beras bisa diatasi dengan berpikir positif? Yup tentu saja. Seseorang akan bertindak mencari solusi jika dia memiliki pikiran positif. Orang yang berpikiran negatif akan cepat menyerah sehingga tidak akan mendapatkan solusi.

Untuk mengatasi masalah, langkah pertamanya ialah tetaplah optimis bahwa Anda akan mampu mengatasi masalah tersebut. Ini adalah langkah awal yang penting. Saat Anda mengatakan Anda bisa mengatasi masalah, maka hati, pikiran, emosi, dan tubuh Anda akan bekerja selaras untuk mengatasi masalah. Jika Anda berpikiran negatif, merasa masalah tidak mungkin dipecahkan, maka tidak akan lagi usaha untuk memecahkan masalah tersebut. Padahal, sebesar apa pun masalah Anda, insya Allah Anda, sanggup untuk mengatasinya.

Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya. (QS. Al Baqarah:286)

Jika Anda melihat masalah yang Anda hadapi terlihat tidak mungkin untuk dipecahkan, artinya Anda perlu meningkatkan pola pikir Anda. Bukan masalah yang terlalu berat, tetapi cara berpikir Anda yang masih terlalu sempit. Anda perlu membebaskan pikiran sempit itu.

Langkah Kedua: Berpikirlah Kreatif

Berpikir kreatif adalah kemampuan untuk menghasilkan ide-ide baru. Ide-ide tersebut diperlukan untuk memecahkan masalah Anda. Jika satu ide tidak berhasil, maka carilah ide lain, dan seterusnya. Jadi, agar Anda tangguh menghadapi masalah apa pun yang datang, Anda perlu berpikir kreatif.

Bagaimana agar kita berpikir kreatif? Kuncinya ialah informasi, berpikir mengolah informasi, dan terbuka terhadap hal-hal baru. Anda pun bisa jenius, Anda pun bisa berpikir kreatif, dan mampu menghasilkan ide-ide cemerlang untuk mengatasi masalah Anda.

Langkah Ketiga: Miliki Motivasi Untuk Bertindak

Setelah Anda memiliki ide untuk mengatasi masalah, langkah berikutnya ialah mengambil tindakan untuk menerapkan ide tersebut. Ide akan percuma jika tidak Anda aplikasikan. Untuk itu Anda perlu terus mempertahankan motivasi agar terus bertindak sampai masalah Anda terselesaikan.

KETENANGAN HIDUP

by Rahmat Mr. Power

Ilmu fisika, biologi, falak, dan kimia telah menunjukan kepada kita bahwa dunia diciptakan dengan aturan-aturan dan ukuran-ukuran yang rapi. Tidak ada tempat bagi sesuatu yang terjadi secara kebetulan, semua berjalan mengikuti hukum-hukum yang telah Allah ciptakan di alam semesta ini.

“… dan, Dia telah menciptakan segala sesuatu, dan Dia menetapkan ukuran-ukurannya dengan serapi-rapinya.” (QS Al Furqaan:2)

“Sesungguhnya Kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran.” (QS Al Qamar:49)

Dan, tentu saja Allah menciptakan semua ini bukan tanpa tujuan. Tidak mungkin tanpa tujuan. Pasti, akan selalu ada hikmah di balik semua penciptaan ini.Namun, keyakinan akan semua hikmah ini, bukan berarti kita akan mengetahuinya. Karena keterbatasan ilmu manusia, bisa saja hikmah-hikmah itu masih tersembunyi, tidak terungkap oleh pandangan manusia yang terbatas ini.

“… mungkin kamu tidak menyukai sesuatu, padahal Allah menjadikan padanya kebaikan yang banyak. ” (QS. An Nisaa’:19)

“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” (QS. Al Baqarah:216)

Dan, saya yakin bahwa keterbatasan ini pun memberikan hikmah yang luar biasa bagi kehidupan manusia. Tidak semuanya harus ada jawaban, yang perlu kita yakini adalah semuanya demi kebaikan kita. Dalilnya sudah jelas dan sudah kita hafal bahwa Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Kadang kita berusaha keras, namun hasil seolah tidak kunjung datang. Saya kata seolah sebab itu hanyalah pandangan kita yang terbatas. Strategi, taktik, dan rencana matang tidak selamanya akan menghasilkan sesuatu yang sesuai dengan keinginan kita. Bisa jadi, Allah telah menyiapkan yang lain yang pastinya akan lebih baik dari itu.

“… Kamu tidak mengetahui barangkali Allah mengadakan sesudah itu sesuatu hal yang baru.” (QS Ath Thalaaq:1)

“Dan kamu tidak dapat menghendaki (menempuh jalan itu) kecuali apabila dikehendaki Allah, Tuhan semesta alam. (At Takwir:29)

Jika saya berikhtiar itu semata-mata karena memenuhi perintah Allah. Manusia hanya berusaha, sedangkan Allah yang menentukan akibat dan hasilnya. Dan saya merasa yakin bahwa akibat dan hasil yang dipilihkan Allah bagi saya adalah yang terbaik bagi saya.

Jika demikian, mengapa kita harus takut dan khawatir dalam menjalani hidup? Bukankah semuanya untuk kebaikan kita sendiri. Pahit mungkin terasa pahit yang kita alami. Kita tidak menyukai. Kita membencinya. Padahal boleh jadi itu yang terbaik bagi kita.

Ya Allah, ampunilah hamba-Mu ini. Yang sering mengeluh dengan pemberian-Mu. Yang sering lupa bahwa Engkau memberikan yang terbaik.

Mudah-mudahan, mulai detik ini saya merasa tentram terhadap rahmat Allah, keadilan-Nya, kebijaksanaan-Nya, dan ilmu-Nya. Hidup yang lebih tenang karena “melihat” peran Allah dalam setiap peristiwa dan setiap urusan. Hidup yang tenang, karena hidup dalam lindungan dan pemeliharaan Allah.

Selasa, 19 Oktober 2010

PERJUANGAN DAN KESABARAN

by Rahmat Mr. Power

Hidup adalah perjuangan. Itu kata orang. Memang benar, dalam hidup akan penuh dengan perjuangan. Terutama bagi mereka yang memiliki cita-cita besar, baik cita-cita pribadi maupun cita-cita dalam dakwah. Bagi mereka yang tidak memiliki cita-cita besar, tidak akan mampu melihat bahwa hidup penuh dengan perjuangan. Yang ada di depan mereka hanyalah bagaimana mencari kesenangan belaka.

Jika Anda merasa bahwa hidup penuh tantangan, halangan, rintangan, dan ujian, artinya hidup Anda memang penuh perjuangan. Anda termasuk orang yang memiliki cita-cita yang tinggi, baik meraih pencapaian yang besar maupun melepaskan diri dari masalah besar yang menghimpit. Satu hal yang diperlukan dalam perjuangan adalah kesabaran.
Apa Itu Kesabaran?

Secara singkat, sabar bisa didefinisikan sebagai ridha, tenang, teguh, dan yakin. Sabar bukan berarti diam dan menyerah. Justru orang yang diam dan menyerah bertolak belakang dengan definisi sabar. Rasulullah saw adalah orang yang paling sabar dan selalu sabar, tetapi beliau tetap berperang, tenang saat menghadapi tekanan, dan yakin bahwa kemenangan akan dicapai.

Amru bin Usman mengatakan, bahwa sabar adalah keteguhan bersama Allah, menerima ujian dari-Nya dengan lapang dan tenang. Hal senada juga dikemukakan oleh Imam Al-Khawas, “Sabar adalah refleksi keteguhan untuk merealisasikan Al-Qur’an dan sunnah. Sehingga sabar tidak identik dengan kepasrahan dan ketidakmampuan. Rasulullah saw. memerintahkan umatnya untuk sabar ketika berjihad. Padahal jihad adalah memerangi musuh-musuh Allah, yang klimaksnya adalah menggunakan senjata (perang).” [Sumber: Dakwatuna.com]

Anda tidak akan pernah mencapai 1.000 langkah jika Anda kehilangan kesabaran di tengah jalan. Perjuangan akan memberikan hasil, dan pasti akan memberikan hasil, jika diiringi dengan kesabaran. Namun, pada kenyataanya, kesabaran sering kali melemah. Saat 100 langkah sudah berlalu, rasa letih mulai menghinggapi diri, maka kesabaran bisa saja berangsur turun. Sampai-sampai, orang yang lemah kesabarannya mengatakan bahwa sabar ada batasnya. Sabar terasa begitu sulit.

Memang benar, sabar itu berat. Bagi kebanyakan orang, sabar itu memang berat, kecuali bagi mereka yang khusyuk.

Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan (mengerjakan) salat. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk, (yaitu) orang-orang yang meyakini, bahwa mereka akan menemui Tuhannya, dan bahwa mereka akan kembali kepada-Nya. (QS. Al Baqarah:45-46)

Sabar menghadapi kesulitan dan mengerjakan shalat memang berat bagi orang yang tidak khusyuk. Ayat diatas pun menjelaskan kepada kita apa makna khusyuk tersebut (yaitu) orang-orang yang meyakini, bahwa mereka akan menemui Tuhannya, dan bahwa mereka akan kembali kepada-Nya.

Kata kuncinya dikata “meyakini”. Meyakini bahwa mereka akan menemui Allah dan mereka akan kembali kepada-Nya. Keyakinan ini, akan menjadikan merekan memiliki cara pandang bahwa nilai dan harga dunia seluruhnya adalah menjadi kecil. Jika seluruh dunia saja kecil, apalagi masalah yang kita hadapi menjadi lebih kecil lagi.
Agar Kesabaran Tetap Ada

Karena itulah, selain sabar, kita pun diperintahkan meminta pertolongan melalui shalat. Shalat adalah penolong yang tidak akan hilang dan bekal yang tidak ada habisnya. Sabar adalah masalah hati, sementara shalat adalah cara agar kita terus memperbaharui hati kita. Dengan shalat, kita yang lemah ini, akan terhubungan dengan Allah Yang Mahakuat dan Mahakuasa. Jelas sudah, bahwa shalat akan menaikan kembali kesabaran kita.
Allah Bersama Orang-orang Yang Sabar

Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar. (QS. Al Baqarah:153)

Allah bersama-sama orang yang sabar, menguatkan, memantapkan, meneguhkan, mengawasi, dan menghibur mereka. Allah sebagai tempat bergantung, sehingga kita akan terlepas dari keputus-asaan saat menjalani perjuangan.

Hidup memang penuh dengan perjuangan, tetapi selama kita bersabar kita tidak perlu takut karena Allah bersama orang-orang yang sabar.

Senin, 18 Oktober 2010

status Mario Teguh hari ini di FB

Sebagai insan spiritual,
akan lebih banyak yang bisa kita bangun
jika kita juga berhasil sebagai insan ekonomi.

Tugas pertama kita sebagai insan ekonomi
...adalah membangun kualitas pribadi
yang akan dimanfaatkan oleh dunia bisnis,
yang akan juga menguntungkan kita.

Berkualitaslah, dan tampillah berkualitas.

Setelah itu, dunia bisnis yang akan mempromosikan
dan meninggikan kita, dengan ijin Tuhan.

Mario Teguh

Senin, 04 Oktober 2010

WAKTU TERUS BERJALAN

Toni dan Dedi telah lama menganggur. Bekerja tidak, bisnis pun tidak. Pekerjaan mereka sehari-hari hanya mengobrol di pos ronda sambil main catur. Saat mereka sedang asik main catur, tiba-tiba ada seorang perempuan cantik lewat.

Toni langsung melihat perempuan itu dengan penuh kekaguman,

“Wow, cantik bener…. ” sambil terus melihatnya.

“Eh, jangan melihat terus, dosa tuch…” kata Dedi.

“Astaghfirullah”, kata Toni sambil langsung memalingkan wajah ke papan catur.

“Ton, kamu harus cepat menikah tuch… Usia kamu kan sebentar lagi sudah kepala tiga.” kata Dedi.

“Iya yah… biar mata saya tidak jelalatan lagi. Banyak dosa nich…” katanya sambil tersenyum.

“Ahamdulilah, kamu sadar. Takut dosa.” kata Dedi sambil tersenyum juga.

“Kamu sendiri?”, kata Toni balik menyerang.

“Saya sendiri kan tidak jelalatan kayak kamu.” kata Dedi menimpali dengan cepat.

“Tapi tetap saja harus segera menikah, itu kan saran Rasulullah saw bagi pemuda seusia kita. Masa harus puasa terus, sementara usia semakin hari semakin tua.”

Kondisi menjadi hening… mereka kembali melihat papan catur. Permainan menjadi hampa dan tidak menarik lagi. Selain karena mereka main catur setiap hari, pikiran mereka melayang kemana-mana. Mereka mulai terusik dengan nasib mereka sendiri.

“Iya yah, kita harus segera menikah, itu kan setengah agama. Tapi, siapa yang mau kepada kita yang pengangguran ini.” kata Toni memecah keheningan.

Tapi Dedi tidak memberikan respon. Matanya terus tertuju ke papan catur. Sepertinya dia sedang memikirkan langkah selanjutnya untuk mengalahkan Toni. Tapi….

Dia tiba-tiba bangkit dari tempat duduknya. Kemudian matanya dialihkan melihat jalanan yang ramai dengan lalu lalang kendaraan, orang berangkat kerja, dan pedagang. Tapi tatapannya kosong. Kemudian dia berkata,

“Waktu berjalan terus. Banyak yang harus kita lakukan, seperti menikah. Banyak yang kita inginkan, seperti mata pencaharian. Namun bagaimana semua itu bisa kita miliki jika kita tetap seperti ini? Kita tidak mungkin bisa mengubah nasib jika kita tidak bisa mengubah cara hidup kita.”

“Mungkin sudah nasib kita…” jawab Toni yang menyandarkan tubuhnya ke dinding pos ronda.

“Iya, ini memang nasib kita. Nasib yang kita bentuk dengan kebiasaan-kebiasaan yang kita lakukan selama ini. Bagaimana jika kebiasaan kita ubah? Dengan kebiasaan yang bermanfaat, produktif, atau menghasilkan uang?” kata Dedi.

“Iya… tapi apa?” sambil tetap bersandar.

“Saya juga belum tau.” jawab Dedi sambil membereskan papan catur. Sepertinya permainan catur sudah benar-benar tidak menarik lagi bagi mereka saat itu.

“Ah kamu…” ketus Toni.

“Untuk itulah kita cari tau.” jawab Dedi sambil melangkah pergi.

“Hei… mau kemana?” tanya Toni heran.

“Mau ke rumah paman saya, kali saja ada sesuatu yang bermanfaat yang bisa saya lakukan.” jawab Dedi sambil tetap melangkah.

“Saya juga mau, tunggu…” kata Toni sambil buru-buru menyusul temannya itu.

Selasa, 21 September 2010

DARI TIDAK MUNGKIN MENJADI MUNGKIN

By : Rahmat Mr. Power

tidak mungkinPernahkan Anda menganggap sesuatu yang tidak mungkin? Saya sedang berbicara sesuatu yang bisa dicapai dan dilakukan oleh manusia. Namun Anda melihatnya sesuatu yang tidak mungkin dilakukan oleh Anda. Padahal, sudah ada orang yang mampu melakukan atau meraihnya. Kenapa tidak mungkin bagi Anda? Bagaimana Anda bisa mengubahnya menjadi sesuatu yang mungkin bagi Anda? Temukan jawabannya.

Ada beberapa alasan yang sering mengubur kemungkinan peluang yang sebenarnya ada di hadapan kita.

Pertama: penyebab pertama ialah kesombongan. Bagaimana bisa? Seseorang yang sombong, merasa sudah tahu semuanya, tidak lagi perlu belajar, dan merasa diri sudah hebat, dia akan menjadi orang yang paling tertutup. Tertutup terhadap ilmu, keterampilan dan wawasan baru. Sehingga saat dia melihat sesuatu yang dia tidak bisa, maka menganggap bahwa itu adalah sesuatu yang “mutlak” tidak bisa dilakukan. Dia sendiri yang menjadi acuannya.

Dia mengatakan, itu di luar kemampuan “manusia”, karena dia menganggap bahwa semua manusia tidak ada yang lebih mampu dibanding dia. Padahal, yang sebenarnya ialah, diluar kemampuan “dia sendiri”. Seandainya dia mau belajar kepada orang lain, maka sangat mungkin dia menjadi mampu. Jadi, untuk mengubah sesuatu menjadi mungkin, ialah dengan melepaskan kesombongan.

Kedua: penyebab kedua adalah hal yang sebaliknya. Yaitu ketidakberdayaan. Dia menganggap bahwa dia sudah ditakdirkan tidak mampu berbuat banyak. Dia menganggap bahwa orang lain yang sukses memang sudah diciptakan sukses, sementara dia sendiri tidak. Sama dengan kesombongan, ketidak berdayaan akan menutup semua peluang yang berarti semuanya menjadi tidak mungkin.

Untuk mengubahnya ialah menghilangkan rasa ketidak berdayaan tersebut. Yaitu dengan menyadari bahwa dia memiliki potensi yang sama dengan manusia lainnya. Jika orang lain sanggup, maka dia sendiri sanggup.

Ini adalah dua penyebab yang menjadikan manusia sering berpikir tidak mungkin. Ini adaah 2 pikiran negatif yang harus segera dihilangkan sehingga kita akan melihat lebih banyak kemungkinan. Yang perlu diketahui ialah bahwa yang disebut pikiran negatif ini ada di dalam hati yang sering tidak kita sadari. Kata orang, ada di pikiran bawah sadar. Banyak orang yang sudah MENGETAHUI bahwa kedua pikiran ini tidak baik, tetapi tetap saja dampak kedua pikiran ini masih melekat pada diri mereka.

Selain 2 pikiran negatif ini, masih ada pikiran-pikiran negatif lainnya yang mungkin masih tinggal di pikiran bawah sadar kita. Mereka semua menutupi pikiran kita, membuat pikiran kita sempit atau kerdil. Jika kita ingin berpikir besar, maka kita harus menghilangkan semuanya. Bagaimana caranya? Semuanya dijelaskan dalam eBook Beautiful Mind. Apa saja pikiran negatif itu? Bagaimana pikiran indah itu? Dan bagaimana caranya menghapus pikiran negatif diganti dengan pikiran indah? Temukan jawabannya dalam ebook Beautiful Mind.

Kamis, 09 September 2010

MERANCANG PENSIUN ?

“Merancang pensiun? Soal itu jangan dibahas sekarang deh. Saya masih muda, baru 30 tahun. Saya masih kuat bekerja. Nanti kalau sudah menjelang 50 tahun, barulah bicara soal pensiun.” Kata-kata ini sering terdengar dikalangan anak muda berusia dibawah 35 tahun. Mereka seperti alergi membicarakan pensiun karena merasa masih punya banyak waktu. Padahal, merencanakan pensiun sejak usia muda merupakan langkah tepat menuju hari tua yang sejahtera.

Dari hasil survey yang diadakan oleh majalah SWA terhadap 32 responden profesional independen di Jakarta, ternyata mayoritas (28,13%) belum merancang pensiun hingga kini. Dan sebagian responden (25%) merancang pensiun justru di usia yang sudah tua, yaitu 41- 45 tahun. Sebaliknya hanya 3,13% responden yang merencanakan pensiun sebelum umur 30 tahun. Kondisi serupa juga terjadi di kalangan pengusaha. Dari 34 responden pengusaha yang disurvei, mayoritas (38,24%) mengaku belum merancang pensiun hingga sekarang.

Memang, tak ada batasan baku pada usia berapa sebaiknya seseorang memikirkan pensiun. Bila pensiun didefinisikan sebagai masa dimana seseorang tidak produktif dan tidak memfokuskan dirinya mencari uang maka sebaiknya seseorang mempersiapkan pensiunnya sejak masih produktif bekerja.

Analoginya begini: jika seseorang ingin pensiun pada usia 60 tahun, sementara sekarang baru berusia 25 tahun, ia masih punya waktu 35 tahun untuk menabung. Akan tetapi, bila sekarang umurnya sudah 40 tahun dan ingin pensiun 60 tahun, berarti persiapannya tinggal 20 tahun lagi. Sudah pasti, jumlah uang yang harus ditabung tiap bulan lebih besar ketika anda baru memulainya di usia 40 tahun ketimbang 25 tahun.

Agar lebih jelasnya Aidil Akbar Madjid seorang manajer investasi memberikan contoh konkret. “Bila waktu pensiun saya tinggal 10 tahun lagi, saya harus menyisihkan RP 3 juta/bulan. Tetapi bila masa pensiun saya masih 25 tahun lagi, dengan suku bunga yang sama saya mengalokasikan kurang dari Rp 1 juta/bulan.” Memang besaran uang yang ditabung didasarkan kepada jenis aktivitas apa yang ingin dilakukan serta berapa pasive income yang diperlukan pada saat pensiun nanti. Dimana tentunya hal ini juga berhubungan dengan instrumen investasi (aset produktif) yang perlu dipilih untuk menghasilkan pasive income yang anda inginkan.

Sudahkah anda mulai merancang pensiun anda? Bila belum mungkin inilah saatnya!

Semoga bermanfaat.

Kamis, 12 Agustus 2010

ZUHUD

Penulis: KH. Abdullah Gymnastiar

Ada empat tipe manusia berkaitan dengan harta dan gaya hidupnya :

Pertama, orang berharta dan memperlihatkan hartanya. Orang seperti ini

biasanya mewah gaya hidupnya, untung perilakunya ini masih sesuai

dengan penghasilannya, sehingga secara finansial sebenarnya tidak terlalu bermasalah. Hanya saja, ia akan menjadi hina kalau bersikap sombong dan merendahkan orang lain yang dianggap tak selevel dengan dia. Apalagi kalau bersikap kikir dan tidak mau membayar zakat atau mengeluarkan sedekah. Sebaliknya, ia akan terangkat kemuliaannya dengan kekayaannya itu jikalau ia rendah hati dan dermawan.

Kedua, orang yang tidak berharta banyak, tapi ingin kelihatan berharta. Gaya hidup mewahnya sebenarnya diluar kemampuannya, hal ini karena ia ingin selalu tampil lebih daripada kenyataan. Tidaklah aneh bila keadaan finansialnya lebih besar pasak daripada tiang. Nampaknya, orang seperti ini benar-benar tahu seni menyiksa diri. Hidupnya amat menderita, dan sudah barang tentu ia menjadi hina dan bahkan menjadi bahan tertawaan orang lain yang mengetahui keadaan yang sebenarnya.

Ketiga, orang tak berharta tapi berhasil hidup bersahaja. Orang seperti ini tidak terlalu pening dalam menjalani hidup karena tak tersiksa oleh keinginan, tak ruwet oleh pujian dan penilaian orang lain, kebutuhan hidupnya pun sederhana saja. Dia akan hina kalau menjadi beban dengan menjadi peminta-minta yang tidak tahu diri. Namun tetap juga berpeluang menjadi mulia jikalau sangat menjaga kehormatan dirinya dengan tidak menunjukan berharap dikasihani, tak menunjukan kemiskinannya, tegar, dan memiliki harga diri.

Keempat, orang yang berharta tapi hidup bersahaja. Inilah orang yang

mulia dan memiliki keutamaan. Dia mampu membeli apapun yang dia inginkan namun berhasil menahan dirinya untuk hidup seperlunya. Dampaknya, hidupnya tidak berbiaya tinggi, tidak menjadi bahan iri dengki orang lain, dan tertutup peluang menjadi sombong, serta takabur plus riya. Dan yang lebih menawan akan menjadi contoh kebaikan yang tidak habis-habisnya untuk menjadi bahan pembicaraan. Memang aneh tapi nyata jika orang yang berkecukupan harta tapi mampu hidup bersahaja (tentu tanpa kikir). Sungguh ia akan punya pesona kemuliaan tersendiri. Pribadinya yang lebih kaya dan lebih berharga dibanding seluruh harta yang dimilikinya, subhanallaah.

Perlu kita pahami bahwa zuhud terhadap dunia bukan berarti tidak

mempunyai hal-hal yang bersifat duniawi, semacam harta benda dan kekayaan lainnya, melainkan kita lebih yakin dengan apa yang ada di tangan Allah daripada apa yang ada di tangan makhluk. Bagi orang yang zuhud terhadap dunia, sebanyak apapun harta yang dimiliki, sama sekali tidak akan membuat hatinya merasa tenteram, karena ketenteraman yang hakiki adalah ketika kita yakin dengan janji dan jaminan Allah.

Andaikata kita merasa lebih tenteram dengan sejumlah tabungan di bank, saham di sejumlah perusahaan ternama, real estate investasi di sejumlah kompleks perumahan mewah, atau sejumlah perusahaan multi nasional yang dimiliki, maka ini berarti kita belum zuhud. Seberapa besar pun uang tabungan kita, seberapa banyak saham pun yang dimiliki, sebanyak apapun asset yang dikuasai, seharusnya kita tidak lebih merasa tenteram dengan jaminan mereka atau siapapun. Karena, semua itu tidak akan datang kepada kita, kecuali ijin Allah. Dia-lah Maha Pemilik apapun yang ada di dunia ini.

Begitulah. Orang yang zuhud terhadap dunia melihat apapun yang

dimilikinya tidak mejadi jaminan. Ia lebih suka dengan jaminan Allah karena walaupun tidak tampak dan tidak tertulis, tetapi Dia Mahatahu akan segala kebutuhan kita, dan bahkan, lebih tahu dari kita sendiri.

Ada dan tiadanya dunia di sisi kita hendaknya jangan sampai menggoyahkan batin. Karenanya, mulailah melihat dunia ini dengan sangat biasa-biasa saja. Adanya tidak membuat bangga, tiadanya tidak membuat sengsara. Seperti halnya seorang tukang parkir. Ya tukang parkir. Ada hal yang menarik untuk diperhatikan sebagai perumpamaan dari tukang parkir. Mengapa mereka tidak menjadi sombong padahal begitu banyak dan beraneka ragam jenis mobil yang ada di pelataran parkirnya? Bahkan, walaupun berganti-ganti setiap saat dengan yang lebih bagus ataupun dengan yang lebih sederhana sekalipun, tidak mempengaruhi kepribadiannya!? Dia senantiasa bersikap biasa-biasa saja.

Luar biasa tukang parkir ini. Jarang ada tukang parkir yang petantang

petenteng memamerkan mobil-mobil yang ada di lahan parkirnya. Lain

waktu, ketika mobil-mobil itu satu persatu meninggalkan lahan parkirnya, bahkan sampai kosong ludes sama sekali, tidak menjadikan ia stress. Kenapa sampai demikian? Tiada lain, karena tukang parkir ini tidak merasa memiliki, melainkan merasa dititipi. Ini rumusnya.

Seharusnya begitulah sikap kita akan dunia ini. Punya harta melimpah,

deposito jutaan rupiah, mobil keluaran terbaru paling mewah, tidak

menjadi sombong sikap kita karenanya. Begitu juga sebaliknya, ketika harta diambil, jabatan dicopot, mobil dicuri, tidak menjadi stress dan putus asa. Semuanya biasa-biasa saja. Bukankah semuanya hanya titipan saja? Suka-suka yang menitipkan, mau diambil sampai habis tandas sekalipun, silahkan saja, persoalannya kita hanya dititipi.

Rasulullah SAW dalam hal ini bersabda, "Melakukan zuhud dalam kehidupan dunia bukanlah dengan mengharamkan yang halal dan bukan pula dengan memboroskan kekayaan. Zuhud terhadap kehidupan dunia itu ialah tidak menganggap apa yang ada pada dirimu lebih pasti daripada apa yang ada pada Allah. Dan hendaknya engkau bergembira memperoleh pahala musibah yang sedang menimpamu walaupun musibah itu akan tetap menimpamu." (HR. Ahmad).***

Senin, 02 Agustus 2010

EMPAT RAHASIA AHLI SYUKUR

Penulis: Aa Gym

Semoga Allah Yang Maha Menatap, Maha Gagah, Maha Menguasai segala-galanya mengaruniakan kepada kita hati yang bersih sehingga bisa menangkap hikmah di balik kejadian apapun yang kita rasa dan kita saksikan, karena penderitaan dalam hidup bukan karena kejadian yang menimpa tapi karena kita tertutup dari hikmah.

Allah menakdirkan apapun Maha Cermat, tidak pernah mendzolimi makhluk-makhluk-Nya. Kita sengsara adalah karena kita yang mendzolimi diri sendiri.

"Barangsiapa yang tidak mensyukuri nikmat Allah, sesungguhnya ia telah membuka jalan hilangnya nikmat dari dirinya. Akan tetapi barangsiapa yang mensyukuri nikmat Allah, maka sungguh ia telah memberi ikatan yang kuat pada kenikmatan Allah itu."

Firman Allah SWT: La in Syakartum la-aziidannakum (jika kalian bersyukur, niscaya Aku akan menambah rezekimu)(QS.14: 7)

Wa maa bikummin ni'matin faminallohi tsumma idzaa massakumudllurru failaihi tajaruun (Dan apa saja nikmat yang ada pada kamu, maka dari Allah-lah datangnya, dan bila kamu ditimpa oleh kemudaratan , maka hanya kepada-Nya-lah kamu meminta pertolongan.(QS.16: 53)

Wa ammaa bini'mati rabbika fahaddits (Dan terhadap Nikmat Tuhan-mu maka hendaklah kamu menyebut-nyebutnya (dengan bersyukur).(QS.93: 11)*

*(diambil dari kitab Al Hikam; Syekh Ahmad Atailah)

Jadi setiap nikmat itu menjadi pembuka atau penutup pintu nikmat lainnya. Kita sering menginginkan nikmat padahal rahasia yang bisa mengundang nikmat adalah syukur atas nikmat yang ada. Jangan engkau lepaskan nikmat yang besar dengan tidak mensyukuri nikmat yang kecil.

Tidak usah risau terhadap nikmat yang belum ada, justru risaulah kalau nikmat yang ada tidak disyukuri. Allah sudah berjanji kepada kita dengan janji yang pasti ditepati, La in syakartum la-aziidannakum (jika kalian bersyukur, niscaya Aku akan menambah rezekimu)(QS.14: 7)

Maka, daripada kita sengsara oleh nikmat yang belum ada lebih baik bagaimana yang ada bisa disyukuri. Sayangnya kalau kita mendengar kata syukuran itu yang terbayang hanya makanan, padahal syukuran itu adalah bentuk amal yang dahsyat sekali pengaruhnya.

Syarat yang pertama menjadi ahli syukur adalah hati tidak merasa memiliki, tidak merasa dimiliki kecuali yakin segalanya milik Allah SWT. Makin kita merasa memiliki sesuatu akan makin takut kehilangan, takut kehilangan adalah suatu bentuk kesengsaraan. Tapi kalau kita yakin semuanya milik Allah, maka diambil oleh Allah tidak layak kita merasa kehilangan karena kita merasa tertitipi. Makin merasa rejeki itu milik manusia kita akan merasa berharap kepada manusia dan akan makin sengsara, senikmat-nikmat dalam hidup adalah kalau kita tidak berharap kepada mahluk tetapi berharap hanya kepada Allah SWT.

Rahasia yang kedua ahli syukur adalah "orang yang selalu memuji Allah dalam segala kondisi". Karena apa? Karena kalau dibandingkan antara nikmat dengan musibah tidak akan ada apa-apanya. Musibah yang datang tidak sebanding dengan samudera nikmat yang tiada bertepi. Apa yang harus membuat kita menderita? Adalah menderita karena kita tamak kepada yang belum ada.

Ciri yang ketiga dari ahli syukur adalah manfaatkan nikmat yang ada untuk mendekat kepada Allah. Alkisah ada tiga pengendara kuda masuk kedalam belantara, ketika dia tertidur kemudian saat terjaga dilihat kudanya telah hilang semua. Betapa kagetnya mereka dan pada saat yang sama dalam keadaan kaget, ternyata seorang raja yang bijaksana melihat hal tersebut dan mengirimkan kuda yang baru lengkap dengan perbekalan. Ketika dikirimkan reaksi ketiga pengendara yang hilang kudanya itu berbeda-beda. Si-A kaget dan berkomentar, "Wah ini hebat sekali kuda, bagus ototnya, bekalnya banyak pula!" Dia sibuk dengan kuda tanpa bertanya kuda siapakah ini.

Si-B, gembira dengan kuda yang ada dan berkomentar, "Wah ini kuda hebat," sambil berterima kasih kepada yang memberi. Sikap C beda lagi, ia berkomentar "Lho ini bukan kuda saya, ini kuda milik siapa? Yang ditanya menjawab, "Ini kuda milik raja." Si-C bertanya kembali "Kenapa raja memberikan kuda ini? Dijawab "Sebab raja mengirim kuda agar engkau mudah bertemu dengan sang raja". dia gembira bukan karena bagusnya kuda, dia gembira karena kuda dapat memudahkan dia dekat dengan sang raja.

Nah begitulah, si-A adalah manusia yang kalau mendapatkan mobil, motor, rumah, dan kedudukan sibuk dengan kendaraan itu, tanpa sadar bahwa itu adalah titipan. Orang yang paling bodoh adalah orang yang punya dunia tapi dia tidak sadar bahwa itu titipan Allah. Yang B mungkin adalah model kita yang ketika senang kita mengucap Alhamdulillah, tetapi ahli syukur yang asli adalah yang ketiga yang kalau punya sesuatu dia berpikir bahwa inilah kendaraan yang dapat menjadi pendekat kepada Allah SWT.

Ketika mempunyai uang dia mengucap Alhamdulillah, uang inilah pendekat saya kepada Allah, dia tidak berat untuk membayar zakat, dia ringan untuk bersadaqah, karena tidak akan berkurang harta dengan bersadaqah.

Maka, jika sahabat ingin banyak uang, sederhana saja rumusnya, pakailah uang yang ada untuk berjuang di jalan Allah. Jangan heran jika rejeki datang melimpah. Punya rumah ingin nikmat bukan masalah ada atau tidak ada AC, bukan masalah ukuran, tetapi rumah yang nikmat adalah rumah yang menjadi kendaraan untuk mendekat kepada Allah. Bangunlah rumah yang tidak membuat kita sombong, belilah asesoris rumah yang membuat setiap tamu yang datang menjadi dekat kepada Allah, bukan ingat kepada kekayaan kita. Pasanglah hiasan yang mebuat tamu kita ingat kepada kekuasaan Allah bukan kekuasaan kita. Itulah rumah yang Insya Allah tenang dan barokah. Tapi kalau rumah dipakai untuk pamer dan menginginkan kursi yang amat mewah, potret-potretnya yang tidak membuat ingat kepada Allah, malah ujub, riya takabur, tidak usah heran rumah itu semakin diminati pencuri, dan rumah yang diminati pencuri itu membuat strees bagi yang punya. Dia harus menyewa alarm, menggaji satpam, di depan harus ada anjing. Coba kalau rumahnya ingat kepada Allah dia tidak akan sesibuk itu.

Mohon maaf kepada saudara-saudaraku yang kaya tidak apa-apa memiliki yang bagus, tapi usahakan setiap tamu yang masuk ke rumah bukan ingat kepada kita tetapi ingat kepada kekayaan Allah. Andai kita mempunyai jabatan, lalu bagaimana cara mensyukurinya? Gunakanlah jabatan itu agar karyawan kita dekat kepada Allah.

Kesungguhan kita untuk mendidik anak lebih baik daripada punya anak tetapi tidak tahu agama, lalu bagaimana anak itu akan memuliakan ibu bapaknya? Ketika kita mati mereka hanya berebut harta warisan jangankan mensholatkan ibu bapaknya.

Maka orang yang bersyukur yang adalah orang yang mendidik anaknya supaya dekat dengan Allah. Di dunia nama orang tuanya terbawa harum karena anaknya mulia. Di kubur lapang kuburnya karena doa anaknya. Di akherat Insya Allah akan terbawa karena barokah mendidik anak.

Kunci syukur yang keempat adalah berterima kasih kepada yang telah menjadi jalan nikmat. Seorang anak disebut ahli syukur kalau dia tahu balas budi kepada ibu dan bapaknya. Dimana-mana anak sholeh itu harum namanya. Tapi anak durhaka tidak pernah ada jalan menjadi mulia sebab kenapa? Karena mereka tidak tahu balas budi. Benar orang tua kita tidak seideal yang kita harapkan, tetapi masalah kita bukan bagaimana sikap orang tua kepada kita, tetapi sikap kita kepada orang tua.

Saudara-saudaraku yang budiman negeri kita dikatakan negeri bersyukur kalau sadar bahwa negeri ini adalah titipan dari Allah, bukan milik seseorang, bukan milik pahlawan, bukan milik siapapun yang membangun negeri. Tapi negeri ini tidak ada pemiliknya selain Allah tapi kita episodenya hidup di Indonesia. Maka syukuri, jangan minder jadi orang Indonesia yang disebutkan negara koruptor, tetapi justru kita yang harus bangkit untuk tidak korupsi! Dengan minder tidak akan menyelesaikan masalah. Kita harus bangkit! Negara ini harus jadi ladang untuk mendekat kepada Allah.

Dengan ada perasaan dongkol, sakit hati, itu semuanya tidak akan menyelesaikan masalah tetapi justru akan menambah masalah. Sekarang justru kesempatan kita menjadi bagian dari masalah atau menjadi bagian dari solusi. Daripada sibuk mempermasalahkan masalah lebih baik mari kita sedikit demi sedikit menyelesaikan masalah. Itulah namanya syukur nikmat.

Dan sahabat-sahabat, salah satu tugas kita untuk mensyukuri nikmat adalah kita harus memilih pemimpin kita yang berakhlaq baik yang bisa membimbing kita. Rakyat seluruh negeri ini menjadi orang yang baik-baik. Kita membutuhkan suri tauladan yang baik. Jangan pernah melihat orang dari topeng duniawinya tetapi lihatlah orang dari akhlaqnya karemna akhlaq adalah buah dari keimanan dan keilmuan yang diamalkan. Harta, gelar, pangkat, jabatan dan kedudukan yang tidak menjadikan kemuliaan akhlaq seseorang berarti dia telah terpedaya. Kita tidak membutuhkan topeng. Yang kita butuhkan adalah isi dan isi inilah milik orang-orang yang ahli syukur kepada Allah.

Mudah-mudahan daripada kita memikirkan yang tidak ada lebih baik mensyukuri yang ada. Wallahu a'lam Bishowab. ***

Disampaikan dalam Kajian Hikam Kamis 29 Agustus 2002 di Masjid Daarut Tauhiid dan disiarkan trans TV Ahad 8 Agustus 2002.

Selasa, 20 Juli 2010

MENJADI PRIBADI UNGGUL

By. Abdullah Gymnastiar
Sungguh beruntung bagi siapapun yang dikaruniai oleh-Nya potensi dan bakat untuk unggul. Lebih beruntung lagi bagi siapapun yang di karuniai kemampuan untuk mengoptimalkan potensi dan bakatnya sehingga menjadi manusia unggul dan prestatif. Namun, betapa banyak pula orang yang cukup potensial tetapi tidak menjadi unggul. Betapa banyak orang yang memiliki bakat terpendam dan tetap “terpendam”, tidak tergali karena tidak tahu ilmu untuk mengoptimalkannya.Padahal tiap orang pada dasarnya memiliki potensi untuk unggul, termasuk kita. Berikut ini beberapa kiat menjadi pribadi unggul dan prestatif.

1. PERCAYA DIRI
Bagi orang yang ingin memacu percepatan dirinya, maka tidak bisa tidak waktu adalah kuncinya. Sebab sesungguhnya waktu adalah hidup kita. Orang bodoh adalah orang yang diberi modal hidup berupa waktu kemudian ia sia-siakan. Ada tiga kelompok orang yang menggunakan waktu, yaitu : Orang sukses, yaitu orang yang menggunakan waktu dengan optimal, salah satu cirinya adalah ia melakukan sesuatu hal yang tidak di minati oleh orang gagal.Orang malang, yaitu orang yang hari-harinya diisi dengan kekecewaan dan selalu memulai sesuatu pada keesokan harinya.Orang hebat, yaitu orang yang bersedia melakukan sesuatu sekarang juga. Bagi orang hebat tidak ada hari esok, dia berkata bahwa membuang waktu bukan saja kejahatan, tetapi suatu pembunuhan yang kejam.Karena mengetahui dan menyadari akan pentingnya waktu berarti memahami pula nilai hidup dan kehidupan ini. Oleh karena itu, yang pertama dan utama yang harus dilakukan untuk menjadi pribadi unggul adalah pantang menyia-nyiakan waktu. Kita tidak boleh melakukan sesuatu dengan sia-sia, sebab semua yang dilakukan sangat pasti memakan waktu, sedangkan waktu itu sangat berharga. Tidak mungkin kita melakukan yang sia-sia (mubadzir), bukankah perbuatan mubadzir itu adalah perbuatan syetan, Alloh SWT berfirman : “sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syetan, dan syetan itu sangat ingkar pada Tuhan-Nya”. (QS. Al Israa (17:27)

Lihatlah hidup keseharian kita, seringkali secara sadar atau tidak telah melalaikan waktu. Anehnya tidak jarang setengah mati kita menjaga harta kita supaya tidak hilang dicuri orang, tapi jarang menjaga waktu agar tidak dicuri dengan hal-hal yang sia-sia. Berapa banyak kita ngobrol sia-sia yang berarti dia telah mencuri waktu kita. Berapa banya waktu kita untuk nonton TV yang tidak semua acaranya mendidik kita agar lebih berhasil guna dan berdaya guna, dan TV telah mencuri waktu kita. Maka mulai sekarang pantanglah kita menyia-nyiakan waktu tanpa faedah. Alloh berfirman: “Sesungguhnya berintunglah orang-orang yang beriman, yaitu orang yang khusu dalam sholatnya, dan orang-orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tiada berguna”. Artinya sholat yang terpelihara mutunya, khusu namanya, yang dilakukan oleh orang-orang yang benar-benar menjaga kualitas mutu sholatnya, itulah yang beruntung.Jadi pastikan waktu yang digunakan hanya diisi untuk memacu dan menempa kemampuan diri. Artinya setiap jam, setiap hari, setiap minggu yang kita lalui harus selalu benar-benar full manfaat dan lebih yang orang lain lakukan.

2.SISTEM YANG KONDUSIF
Sistem yang kita masuki itu akan sangat mempengaruhi percepatan diri kita, salah dalam memilih sistem, memilih lingkungan maka akibatnyapun akan segera kita rasakan. Maka barang siapa ingin memiliki percepatan diri yang baik untuk menjadi unggul, maka harus bisa mencari sistem dan lingkungan atau teman-teman yang berkualitas. Sistem yang memiliki keunggulan dari standar biasa, lingkungan yang memuliakan perilaku yang terjaga, teman yang memiliki kehalusan budi pekerti yang tinggi. Apa bila kita memasuki dalam sistem seperti ini, maka imbasnya pada diri kita jua. Percepatan kita akan terkontrol untuk menjadi unggul dan bermutu. Lembaga atau organisasi yang memiliki sistem yang unggul, banyak yang telah membuktikan dirinya tampil dalam kehidupan bermasyarakat lebih maju dan lebih bermutu.
Maka kalau ingin memiliki pribadi yang unggul, tangguh dan prestatif, pastikan untuk tidak salah dalam memilih pergaulan. Sebab salah dalam memilih pergaulan lingkungan, salah dalam memilih sistem, berarti telah salah dalam memilih kesuksesan. Ingatlah pepatah “Bergaul dengan tukang minyak wangi akan kebawa wangi, bergaul dengan pandai besi akan kebawa bau bakaran”.

3. BERDAYA SAING POSITIF
Dalam setiap kesempatan dan lingkungan, kita harus memiliki naluri berdaya saing positif. Kalau tidak, pasti kita akan berat menghadapi hidup ini. Majalah “Panji” pernah memberitakan bahwa beberapa tahun lagi Universitas-Universitas luar negri, seperti Oxford, Harvard, UCLA, Stanford dan Universitas beken lainya, akan masuk ke Indonesia. Kenyataan ini akan membuat miris beberapa perguruan tinggi. Sikap ini nampaknya dipicu oleh kenyataan adanya kesenjangan kualitas Perguruan Tinggi dalam negri dan Perguruan Tinggi luar negri.

Bagi Perguruan Tinggi yang tidak memiliki mental berdaya saing positif, akan membuat mereka panik, kalang kabut karena takut kesaingan. Melihat kenyataan yang sama atau lebih darinya, maka akan dianggap sebuah ancaman yang seolah-olah akan menghancurkanya.Namun bagi yang memiliki mental bersaing yang positif, hal itu justru akan di tanggapi dengan senang hati, seolah-olah dia mendapatkan sparing partner yang akan memacunya lebih berkualitas lagi. Sebab mereka yang tidak diberi pesaing, kadang-kadang tidak membuat mereka maju.

Pepatah mengatakan bahwa “lebih baik menjadi juara dua di antara juara umum, dari pada jadi juara satu dari yang lemah, atau juara utama dari yang bodoh”. Karena yang terpenting bukan jadi juaranya, tapi bagai mana caranya kita memompa kemampuan optimal dalam menjalani kehidupan. Lebih baik juara dua di antara juara dari pada juara umum di antara yang kalah. Sahabat-sahabat sekalian, kita janganlah sebel jika melihat orang lain lebih baik dari kita, karena orang-orang yang suka iri hati, sebel dongkol kepada prestasi orang lain, biasanya tidak akan unggul. Berani bersaing secara sehat dan positif adalah kunci menuju gerbang kesuksesan.

4. MAMPU BERSINERGI (BERJAMAAH).
Steven R. Covey, mencantumkan sinergi sebagai salah satu dari tujuh kebiasaan yang efektif. Dalam bersinergi atau berjamaah akan tercermin perbedaan nilai tiap individu, yang kalau kita mampu mengelolanya akan melahirkan team work yang solid, dimana nilai hasilnya akan jauh lebih besar, lebih dahsyat atau lebih unggul dibandingkan kalau dilakukan sendiri-sendiri. Makin besar kekuatan sinerginya dalam setiap kali berinteraksi dengan yang lain, maka akan semakin besar pula kemampuan yang di hasilkan , itulah diantara kunci menjadi unggul. Jadi kalau ingin menjadi unggul, nikmati hidup berjamaah, karena seorang yang pintar jika bertemu orang yang pintar akan bertambah pintar. Untuk itu berjamaahlah, tapi berjamaah yang positif, karena berjamaah itu ada kalanya saling melemahkan dan saling melumpuhkan. Maka, lakukanlah branchmarking (studi banding) ke institusi lain sebagai perbandingan, dan ini sangat penting. Hal ini agar pemikiran kita terus berkembang tidak mandek atau di situ-situ terus.. Oleh karena itu jangan pernah meremehkan orang lain, setiap bertemu orang harus jadi sarana perubahan dan penambahan wawasan kita. Jangan merasa pintar sendiri, merasa yang terbaik, yang terbagus, maka sebenarnya kita telah menjadi yang terbloon.

5. MANAJEMEN KALBU
Tidak bisa tidak, bagi pribadi yang ingin unggul dan prestatif maka dia harus mampu mengendalikan suasana hatinya, karena orang itu tergantung suasana hatinya. Kalau hatinya merasa gembira, maka dia gembira. Kalau hatinya sedang sedih maka sedih pula dirinya, kalau hatinya lagi dongkol, ngambek , maka seperti itulah dirinya. Semua tergantung pada suasana hatinya, maka bagi orang yang tidak mampu mengendalikan/mengelola hatinya akan merasa repot dalam menghadapi hidup ini. Rosululloh SAW bersabda “ingatlah dalam tubuh manusia itu ada segumpal daging. Kalau segumpal daging itu baik, maka akan baiklah seluruh tubuhnya, tetapi bila rusak, niscaya akan rusak pula seluruh tubuhnya. Segumpal daging itu bernama hati”,(HR. Bukhari – Muslim).

Sabtu, 10 Juli 2010

PERMENDAGRI

PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 32/M-DAG/PER/8/2008
T E N T A N G PENYELENGGARAAN KEGIATAN USAHA PERDAGANGAN DENGAN SISTEM PENJUALAN LANGSUNG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang:
1. bahwa dalam rangka penataan, peningkatan tertib usaha, perlindungan konsumen, kepastian hukum, dan penciptaan iklim usaha yang kondusif guna mendorong peningkatan investasi di bidang perdagangan, perlu mengatur mengenai penyelenggaraan kegiatan usaha perdagangan.
2. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a perlu menetapkan Peraturan Menteri Perdagangan;

Mengingat :
1. Bedrijfsreglementerings Ordonnantie Tahun 1934 (Staatsblad Tahun 1938 Nomor 86);
2. Undang-Undang Nomor 7 Drt Tahun 1955 tentang Pengusutan, Penindakan dan Peradilan Tindak Pidana Ekonomi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1955 Nomor 27, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 801) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Penganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1971 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1971 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2966);
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1982 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3214);
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3817);
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 42, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3821);
6. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia No. 4437) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembara Negara Republik Indonesia Nomor 4844)
7. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 67, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4724);
8. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 106, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4756);
9. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1957 tentang Penyaluran Perusahaan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1957 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1144), sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 1957 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1957 Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1467);
10. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);
11. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 187/M Tahun 2004 tentang Pembentukan Kabinet Indonesia Bersatu sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 171/M Tahun 2005;
12. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2005 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Negara Republik Indonesia, sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2008;
13. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2005 tentang Unit Organisasi dan Tugas Eselon I Kementerian Negara Republik Indonesia sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2008;
14. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 76 Tahun 2007 tentang Kriteria dan Persyaratan Penyusunan Bidang Usaha Yang Tertutup dan Bidang Usaha Yang Terbuka Dengan Persyaratan Di Bidang Penanaman Modal;
15. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 77 Tahun 2007 tentang Daftar Bidang Usaha Yang Tertutup dan Bidang Usaha yang Terbuka dengan Persyaratan di Bidang Penanaman Modal sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 111 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 77 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 77 tahun 2007 tentang Daftar Bidang Usaha yang Tertutup dan Bidang Usaha yang Terbuka dengan Persyaratan di Bidang Penanaman Modal.
16. Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor 01/M-DAG/PER/3/2005 tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Perdagangan sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor 34/M-DAG/PER/8/2007;
17. Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor 36/M-DAG/PER/9/2007 tentang Penerbitan Surat Izin Usaha Perdagangan;
18.

M E M U T U S K A N :

Menetapkan : PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN TENTANG PENYELENGGARAAN KEGIATAN USAHA PERDAGANGAN DENGAN SISTEM PENJUALAN LANGSUNG.

BAB I KETENTUAN UMUM

Pasal 1
1. Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan :Penjualan Langsung (Direct Selling) adalah metode penjualan barang dan/atau jasa tertentu melalui jaringan pemasaran yang dikembangkan oleh mitra usaha yang bekerja atas dasar komisi dan/atau bonus berdasarkan hasil penjualan kepada konsumen di luar lokasi eceran tetap.
2. Barang adalah setiap benda baik berwujud maupun tidak berwujud, baik bergerak maupun tidak bergerak, dapat dihabiskan maupun tidak dapat dihabiskan, yang dapat diperdagangkan, dipakai, dipergunakan atau dimanfaatkan oleh konsumen
3. Jasa adalah setiap layanan yang berbentuk pekerjaan atau prestasi untuk dimanfaatkan oleh konsumen
4. Mitra usaha adalah anggota mandiri jaringan pemasaran atau penjualan yang berbentuk badan usaha atau perseorangan dan bukan merupakan bagian dari struktur organisasi perusahaan yang memasarkan atau menjual barang dan/atau jasa kepada konsumen akhir secara langsung dengan mendapatkan imbalan berupa komisi dan/atau bonus atas penjualan.
5. Komisi atas Penjualan adalah imbalan yang diberikan oleh perusahaan kepada mitra usaha yang besarnya dihitung berdasarkan hasil kerja nyata, sesuai volume atau nilai hasil penjualan barang dan/atau jasa baik secara pribadi maupun jaringannya.
6. Bonus atas Penjualan adalah tambahan imbalan yang diberikan oleh perusahaan kepada mitra usaha, karena berhasil melebihi target penjualan barang dan/atau jasa yang ditetapkan Perusahaan.
7. Konsumen adalah setiap orang pemakai barang dan/atau jasa, baik untuk kepentingan diri sendiri, keluarga, orang lain, maupun makhluk hidup lain dan tidak untuk diperdagangkan.
8. Program Pemasaran (Marketing Plan) adalah program perusahaan dalam memasarkan barang dan/atau jasa yang akan dilaksanakan dan dikembangkan oleh mitra usaha melalui jaringan pemasaran dengan bentuk pemasaran satu tingkat atau pemasaran multi tingkat.
9. Perusahaan adalah badan usaha yang berbentuk badan hukum yang melakukan kegiatan usaha perdagangan barang dan/atau jasa dengan sistem Penjualan Langsung.
10. Surat Izin Usaha Penjualan Langsung yang selanjutnya disebut SIUPL, adalah surat izin untuk dapat melaksanakan kegiatan usaha perdagangan dengan sistem penjualan langsung.
11. Permohonan Surat Izin Usaha Penjualan Langsung yang selanjutnya disebut P-SIUPL adalah formulir permohonan izin yang diisi oleh perusahaan yang memuat data-data perusahaan untuk memperoleh SIUPL Sementara atau SIUPL Tetap.
12. Jaringan pemasaran terlarang adalah kegiatan usaha dengan nama atau istilah apapun dimana keikutsertaan mitra usaha berdasarkan pertimbangan adanya peluang untuk memperoleh imbalan yang berasal atau didapatkan terutama dari hasil partisipasi orang lain yang bergabung kemudian atau sesudah bergabungnya mitra usaha tersebut, dan bukan dari hasil kegiatan penjualan barang dan/atau jasa.
13. Direktur Bina Usaha dan Pendaftaran Perusahaan yang selanjutnya disebut Direktur Bius dan PP adalah Direktur yang tugas dan tanggungjawabnya di bidang bina usaha dan pendaftaran perusahaan, Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Departemen Perdagangan.
14. Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri yang selanjutnya disebut Dirjen PDN adalah Direktur Jenderal yang tugas dan tanggungjawabnya di bidang perdagangan dalam negeri, Departemen Perdagangan.
15. Menteri adalah Menteri yang tugas dan tanggungjawabnya di bidang perdagangan.

BAB II PERSYARATAN KEGIATAN USAHA PERDAGANGAN DENGAN SISTEM PENJUALAN LANGSUNG

Pasal 2
1. Perusahaan wajib memenuhi ketentuan sebagai berikut : memiliki kantor dengan alamat yang benar, tetap dan jelas;
2. melakukan penjualan barang dan/atau jasa dan rekruitmen mitra usaha melalui sistem jaringan;
3. memiliki program pemasaran yang jelas, transparan, rasional dan tidak berbentuk skema jaringan pemasaran terlarang;
4. memiliki kode etik dan peraturan perusahaan yang lazim berlaku di bidang usaha penjualan langsung;
5. memiliki barang dan/atau jasa yang nyata dan jelas dengan harga yang layak dan wajar;
6. memenuhi ketentuann standar mutu barang dan/atau jasa yang berlaku;
7. memberikan komisi, bonus dan penghargaan lainnya berdasarkan hasil kegiatan penjualan barang dan/atau jasa yang dilakukan oleh mitra usaha dan jaringannya sesuai dengan yang diperjanjikan;
8. memberikan informasi yang benar, jelas, dan jujur mengenai kondisi dan jaminan barang dan/atau jasa serta memberi penjelasan penggunaan, perbaikan dan pemeliharaannya;
9. memiliki ketentuan tentang harga barang dan/atau jasa yang dijual dalam mata uang Rupiah (Rp) dan berlaku untuk mitra usaha dan konsumen;
10. Menjamin mutu dan pelayanan purna jual kepada konsumen atas barang dan/atau jasa yang dijual;
11. memberikan alat bantu penjualan (starter kit) kepada setiap mitra usaha yang paling sedikit berisikan keterangan mengenai barang dan/atau jasa, program pemasaran, kode etik dan/atau peraturan perusahaan;
12. memberikan tenggang waktu selama 10 (sepuluh) hari kerja kepada calon mitra usaha untuk memutuskan menjadi mitra usaha atau membatalkan pendaftaran dengan mengembalikan alat bantu penjualan (starter kit) yang telah diperoleh dalam keadaan seperti semula;
13. memberikan tenggang waktu selama 7 (tujuh) hari kerja kepada mitra usaha dan konsumen untuk mengembalikan barang, apabila ternyata barang tersebut tidak sesuai dengan yang diperjanjikan;
14. membeli kembali barang, bahan promosi (brosur, katalog, leaflet), dan alat bantu penjualan (starter kit) yang dalam kondisi layak jual dari harga pembelian awal mitra usaha ke perusahaan dengan dikurangi biaya administrasi paling banyak 10% (sepuluh persen) dan nilai setiap manfaat yang telah diterima oleh mitra usaha berkaitan dengan pembelian barang tersebut, apabila mitra usaha mengundurkan diri atau diberhentikan oleh perusahaan;
15. memberi kompensasi berupa ganti rugi dan/atau penggantian atas kerugian akibat penggunaan, pemakaian dan pemanfaatan barang dan/atau jasa yang diperdagangkan, akibat kesalahan perusahaan yang dibuktikan dengan perjanjian;
16. memberi kompensasi berupa ganti rugi dan/atau penggantian apabila barang dan/atau jasa yang diterima atau dimanfaatkan tidak sesuai dengan perjanjian;
17. melaksanakan pembinaan dan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan para mitra usaha agar bertindak dengan benar, jujur dan bertanggung jawab;
18. memberikan kesempatan yang sama kepada semua mitra usaha untuk berprestasi dalam memasarkan barang dan/atau jasa;
19. melakukan pendaftaran atas barang dan/atau jasa yang akan dipasarkan pada instansi yang berwenang, sesuai peraturan perundang-undangan; dan
20. mencantumkan nama perusahaan yang memasarkan dengan sistem penjualan langsung pada setiap label produk

Pasal 3
1. Program pemasaran sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 huruf c harus memenuhi ketentuan paling sedikit sebagai berikut : memiliki alur distribusi barang dan/atau jasa yang jelas dari perusahaan sampai dengan kepada konsumen akhir; dan
2. jumlah komisi dan bonus atas hasil penjualan yang diberikan kepada seluruh mitra usaha dan jaringan pemasaran di bawahnya paling banyak 40% (empat puluh persen) dari jumlah nilai penjualan barang dan/atau jasa perusahaan kepada mitra usaha.

Pasal 4
(1) Kegiatan usaha perdagangan dengan sistem penjualan langsung diselenggarakan berdasarkan perjanjian tertulis antara perusahaan dan mitra usaha, dengan memperhatikan kode etik dan peraturan perusahaan. (2) Kode Etik dan peraturan perusahaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus memuat ketentuan paling sedikit sebagai berikut :

1. persyaratan menjadi mitra usaha;
2. hak dan kewajiban para pihak;
3. program pembinaan, bantuan pelatihan dan fasilitas yang diberikan perusahaan dan/atau jaringan pemasaran kepada mitra usaha;
4. jangka waktu perjanjian,;
5. pemutusan dan perpanjangan perjanjian;
6. jaminan pembelian kembali;
7. ganti rugi atas barang dan/atau jasa yang tidak sesuai dengan kualitas dan jenis yang diperjanjikan;
8. ketentuan tentang pemberian komisi, bonus, dan penghargaan lainnya; dan penyelesaian perselisihan.

(3) Perjanjian dan kode etik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus dibuat dalam bahasa Indonesia dan berlaku Hukum Indonesia.

Pasal 5
Perusahaan secara langsung atau melalui mitra usaha harus memberikan keterangan secara lisan atau tertulis dengan benar kepada calon mitra usaha dan/atau konsumen paling sedikit mengenai: a. identitas perusahaan; b. mutu dan spesifikasi barang dan/atau jasa yang akan dipasarkan; c. program pemasaran barang dan/atau jasa; dan d. kode etik dan peraturan perusahaan.

Pasal 6
(1) Perusahaan yang melakukan usaha perdagangan dengan sistem penjualan langsung harus berbadan hukum Indonesia berbentuk Perseroan Terbatas. (2) Perdagangan dengan sistem penjualan langsung dapat dilakukan oleh perusahaan dalam rangka penanaman modal dalam negeri atau penanaman modal asing sesuai dengan peraturan perundang-undangan di bidang penanaman modal.

Pasal 7
(1) Perusahaan penanaman modal dalam negeri sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 ayat (2) harus memiliki modal investasi paling sedikit Rp 2.000.000.000,00 (dua milyar rupiah); (2) Perusahaan penanaman modal asing sebagaimanan dimaksud dalam Pasal 6 ayat (2) harus memiliki modal investasi paling sedikit Rp. 5.000.000.000,00 (lima milyar rupiah) dan menggunakan paling sedikit 1 (satu) orang Warga Negara Indonesia sebagai Direksi dan 1 (satu) orang Warga Negara Indonesia sebagai Komisaris;

Pasal 8
Perusahaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 harus : a. menjamin ketersediaan barang sesuai dengan kebutuhan pasar; dan b. memiliki produk yang akan dipasarkan paling sedikit 2 (dua) jenis atau tipe produk.

BAB III SURAT IZIN USAHA PENJUALAN LANGSUNG (SIUPL)

Pasal 9
(1) Setiap perusahaan wajib memiliki SIUPL. (2) SIUPL sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berlaku di seluruh wilayah Negara Republik Indonesia. (3) Perusahaan yang baru melakukan kegiatan usaha perdagangan dengan sistem penjualan langsung diberikan SIUPL Sementara dengan masa berlaku selama 1 (satu) tahun. (4) SIUPL Sementara sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dapat ditingkatkan menjadi SIUPL Tetap dengan masa berlaku selama perusahaan menjalankan kegiatan usahanya, apabila perusahaan telah melaksanakan kegiatan usaha sesuai dengan program pemasaran, kode etik dan peraturan perusahaan. (5) Peningkatan SIUPL Sementara menjadi SIUPL Tetap diajukan 30 (tiga puluh) hari kerja sebelum masa berlakunya berakhir atau paling lambat 14 (empat belas) hari kerja sebelum SIUPL Sementara habis masa berlakunya. (6) Perusahaan yang telah mendapatkan SIUPL Tetap sebagaimana dimaksud pada ayat (4) wajib melakukan pendaftaran ulang setiap 5 (lima) tahun.

BAB IV KEWENANGAN DAN PEMBINAAN

Pasal 10
(1) Menteri memiliki kewenangan pengaturan kegiatan usaha perdagangan dengan sistem penjualan langsung. (2) Menteri melimpahkan wewenang penerbitan SIUPL kepada Dirjen PDN. (3) Dirjen PDN melimpahkan wewenang penerbitan SIUPL kepada Direktur Binus dan PP.

BAB V PEMBINAAN DAN PENGAWASAN

Pasal 11
(1) Dirjen PDN melakukan pembinaan dan pengawasan serta evaluasi terhadap penyelenggaraan usaha perdagangan dengan sistem penjualan langsung. (2) Pembinaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan melalui penyuluhan, konsultasi, pendidikan, dan pelatihan. (3) Pengawasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan sesuai dengan petunjuk teknis pelaksanaan pengawasan (4) Evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan berdasarkan laporan tahunan kegiatan usaha perusahaan yang disampaikan oleh perusahaan dan hasil peninjauan ke lokasi perusahaan.

BAB VI TATA CARA DAN PERSYARATAN PENERBITAN SIUPL

Pasal 12
(1) Permohonan untuk memperoleh SIUPL Sementara, SIUPL Tetap dan Pendaftaran ulang SIUPL Tetap diajukan kepada Direktur Binus dan PP dengan mengisi formulir P-SIUPL atau formulir Permohonan Pendaftaran Ulang Surat Izin Usaha Penjualan Langsung (P-PUSIUPL), sebagaimana tercantum dalam Lampiran I Peraturan Menteri ini. (2) Permohonan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), harus ditandatangani oleh Direktur Direktur Utama atau Penanggung Jawab perusahaan di atas materai cukup. (3) Pengurusan permohonan SIUPL Sementara, SIUPL Tetap, dan pendaftaran ulang SIUPL Tetap, dapat dilakukan oleh pihak ketiga dengan menunjukkan Surat Kuasa bermaterai cukup yang ditandatangani oleh Direktur Utama atau penanggungjawab perusahaan. (4) Pengurusan permohonan SIUPL Sementara, SIUPL Tetap, dan pendaftaran ulang SIUPL Tetap sebagaimana dimaksud pada ayat (1), tidak dikenakan biaya administrasi.

Pasal 13
(1) Permohonan untuk memperoleh SIUPL Sementara sebagaiman dimaksud dalam Pasal 12 ayat (1) harus dilengkapi dengan dokumen sebagai berikut:

1. fotokopi akta notaris pendirian perusahaan;
2. fotokopi akta perubahan perusahaan yang terakhir mengenai permodalan dan susunan Direksi atau Dewan Komisaris;
3. fotokopi Keputusan Menteri Hukum dan HAM mengenai pengesahan badan hukum Perseroan Terbatas;
4. fotokopi surat izin atau surat pendaftaran lainnya dari instansi teknis untuk jenis barang tertentu sesuai dengan peraturan perundang-undangan;
5. fotokopi kontrak kerjasama atau surat penunjukan, apabila perusahaan mendapatkan barang dan/jasa dari perusahaan lain (produsen atau supplier)
6. fotokopi identitas Direktur Utama atau penanggungjawab perusahaan;
7. pas foto berwarna Direktur Utama atau penanggungjawab perusahaan ukuran 4 x 6 cm sebanyak 2 (dua) lembar; dan
8. rancangan program kompensasi mitra usaha, kode etik, dan peraturan perusahaan.

(2) Dalam hal penyampaian fotokopi dokumen sebagaimana dimaksud pada ayat (1), pemohon harus menunjukkan dokumen asli untuk pemeriksaan keabsahan yang akan dikembalikan kepada pemohon, setelah dilakukannya pemeriksaan

(3) Paling lambat 3 (tiga) hari terhitung sejak P-SIUPL Sementara dan dokumen sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dinyatakan telah benar dan lengkap, Direktur Binus dan PP meminta pemohon untuk melakukan presentasi mengenai identitas perusahaan, barang dan/atau jasa yang dijual, program kompensasi mitra usaha, kode etik, dan peraturan perusahaan.

(4) Paling lambat 3 (tiga) hari kerja terhitung sejak P-SIUPL Sementara yang diterima :

1. dinyatakan telah benar dan lengkap, dengan hasil presentasi sesuai dengan Peraturan Menteri ini, Direktur Binus dan PP menerbitkan SIUPL Sementara dengan menggunakan formulir sebagaimana tercantum dalam Lampiran II Peraturan Menteri ini; atau
2. dinyatakan tidak benar dan/atau tidak lengkap, Direktur Binus dan PP SIUPL membuat suratpenolakan sesuai dengan berita acara peninjauan lapangan dan ketidaklengkapan persyaratan.

Pasal 14
(1) Permohonan untuk memperoleh SIUPL Tetap sebagaimana dimaksud dalam Pasal 12 ayat (1), harus dilengkapi dengan dokumen sebagai berikut :

1. fotokopi akta perubahan yang terakhir, mengenai permodalan dan susunan Direksi atau Dewan Komisaris (apabila ada);
2. pas foto berwarna Direktur Utama atau penanggungjawab perusahaan ukuran 4 x 6 cm sebanyak 2 (dua) lembar; dan
3. program kompensasi mitra usaha, kode etik, dan peraturan perusahaan.

(2) Setelah permohonan SIUPL Tetap diterima, Direktur Binus dan PP atau pejabat yang ditunjuk melakukan peninjauan lokasi dan pengecekan kegiatan perusahaan pemohon SIUPL Tetap yang dibuktikan dengan berita acara. (3) Paling lambat 3 (tiga) hari kerja terhitung sejak permohonan SIUPL Tetap dan dokumen dinyatakan telah benar dan lengkap, apabila diperlukan Direktur Binus dan PP dapat meminta pemohon untuk melakukan presentasi mengenai identitas perusahaan, barang dan/jasa yang dijual, program kompensasi mitra usaha, kode etik, dan peraturan perusahaan. (4) Paling lambat 3 (tiga) hari kerja terhitung sejak P-SIUPL Tetap yang diterima :

1. dinyatakan telah benar dan lengkap, tanpa hasil presentasi atau dengan hasil presentasi sesuai dengan Peraturan Menteri ini, Direktur Binus dan PP menerbitkan SIUPL Tetap dengan menggunakan formulir sebagaimana tercantum dalam Lampiran III Peraturan Menteri ini; atau
2. dinyatakan tidak benar dan/atau tidak lengkap, Direktur Binus dan PP membuat surat penolakan sesuai dengan berita acara peninjauan lapangan dan ketidaklengkapan persyaratan.

Pasal 15
(1) Permohonan pendaftaran ulang SIUPL Tetap sebagaimana dimaksud dalam Pasal 12 ayat (1), harus dilengkapi dengan dokumen sebagai berikut :

1. asli SIUPL Tetap;
2. nearaca perusahaan terakhir; dan
3. program pemasaran, kode etik, dan peraturan perusahaan.

(2) Paling lambat 3(tiga) hari kerja terhitung sejak diterimanya permohonan dan dokumen sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Direktur Binus dan PP menerbitkan surat keterangan pendaftaran ulang SIUPL.

Pasal 16
(1) Apabila terjadi perubahan data perusahaan yang mengakibatkan perubahan data atau informasi pada SIUPL, perusahaan harus mengajukan permohonan perubahan SIUPL (2) Direktur Binus dan PP menerbitkan SIUPL Perubahan, bedasarkan permohonan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dengan masa berlaku sesuai dengan SIUPL yang diubah. (3) Apabila terjadi penambahan dan/atau pengurangan jenis atau tipe barang dan/atau jasa yang dipasarkan, perusahaan harus mengajukan permohonan penyempurnaan daftar lampiran produk pada SIUPL. (4) Direktur Binus dan PP menerbitkan perubahan daftar lampiran produk pada SIUPL berdasarkan permohonan sebagaimana dimaksud pada ayat (3)

Pasal 17
(1) Dalam hal SIUPL hilang atau rusak, perusahaan harus mengajukan permohonan penggantian SIUPL kepada Direktur Binus dan PP dengan melampirkan dokumen sebagai berikut :
1. surat permohonan;
2. surat keterangan kehilangan dari Kepolisian (bagi SIUPL yang hilang);
3. SIUPL asli (bagi SIUPL yang rusak); dan
4. pas foto berwarna Direktur Utama atau penanggungjawab perusahaan ukuran 4 x 6 cm sebanyak 2 (dua) lembar.

(2) Paling lambat 3 (tiga) hari kerja terhitung sejak diterima permohonan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan dokumen pendukung secara lengkap dan benar, Direktur Binus dan PP menerbitkan SIUPL Pengganti.

Pasal 18
SIUPL dinyatakan tidak berlaku apabila: a. jangka waktu SIUPL berakhir; atau b. perusahaan menghentikan kegiatan usahanya.

Pasal 19
(1) Kontrak kerjasama atau surat penunjukan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13 ayat (1) huruf e yang diputus secara sepihak oleh produsen atau supplier sebelum masa berlaku kontrak kerjasama atau surat penunjukan berakhir, produsen atau supplier tidak dapat menunjuk perusahaan yang baru sebeleum tercapai kesepakatan dalam penyelesaian perselisihan oleh para pihak (clean break) atau paling lambat 6 (enam) bulan setelah pemutusan kontrak kerjasama atau surat penunjukan. (2) Perusahaan baru sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat diberikan SIUPL, apabila sudah terjadi kesepakatan oleh para pihal atau paling lambat 6 (enam) bulan setelah pemutusan kontrak kerjasama atau surat penunjuan dan telah memenuhi persyaratan sesuai Peraturan Menteri ini.

BAB VII PEMBUKAAN KANTOR CABANG PERUSAHAAN

Pasal 20
(1) Perusahaan yang akan membuka Kantor Cabang, wajib melapor secara tertulis kepada Kepala Dinas yang bertanggungjawab di bidang perdagangan di Kabupaten/Kota setempat dengan tembusan kepada Pejabat Penerbit SIUPL dan Kepala Dinas yang bertanggung jawab di bidang perdagangan di Provinsi di tempat kedudukan Kantor Cabang Perusahaan. (2) Laporan tertulis sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus dilengkapi dengan dokumen-dokumen sebagai berikut :

1. fotokopi SIUPL Kantor Pusat Perusahaan yang telah dilegalisir oleh pejabat penerbit SIUPL;
2. fotokopi dokumen pembukaan kantor cabang perusahaan;
3. fotokopi KTP penanggung jawab kantor cabang perusahaan;
4. fotokopi Tanda Daftar Perusahaan (TDP) kantor pusat;
5. Program pemasaran perusahaan; dan
6. Brosur, leaflet dan daftar harga barang dan/atau jasa yang dijual;

(3) Paling lambat 3 (tiga) hari kerja terhitung sejak diterima laporan tertulis dan dokumen persyaratan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) secara lengkap dan benar, Kepala Dinas yang bertanggung jawab di bidang perdagangan di kKabupaten/kota setempat mencatat dalam buku register pembukaan kantor cabang perusahaan dan membubuhkan tanda tangan serta cap/stempel pada halaman depan fotokopi SIUPL perusahaan kantor pusat. (4) Fotokopi SIUPL kantor pusat yang telah ditandatangani dan dibubuhkan cap/stempel sebagaimana dimaksud pada ayat (3) berlaku sebagai SIUPL kantor cabang perusahaan.


BAB VIII LARANGAN

Pasal 21
Perusahaan yang telah memiliki SIUPL, dilarang melakukan kegiatan :
1. menawarkan, mempromosikan, mengiklankan barang dan/atau jasa secara tidak benar, berbeda, atau bertentangan dengan keadaan yang sebenarnya;
2. menawarkan barang dan/atau jasa dengan cara pemaksaan atau cara lain yang dapat menimbulkan gangguan, baik fisik maupun psikis terhadap konsumen;
3. menawarkan barang dan/atau jasa dengan membuat atau mencantumkan klausula baku pada dokumen dan/atau perjanjian yang tidak sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dibidang perlindungan konsumen;
4. menjual barang dan/atau jasa yang tidak mempunyai tanda daftar dari Instansi teknis yang berwenang, khususnya bagi barang dan/atau jasa yang wajib terdaftar menurut ketentuan perundang-undangan;
5. menarik dan/atau mendapatkan keuntungan melalui iuran keanggotaan atau pendaftaran sebagai mitra usaha secara tidak wajar;
6. menerima pendaftaran keanggotaan sebagai mitra usaha dengan nama yang sama lebih dari 1 (satu) kali;
7. mengharuskan atau memaksakan kepada mitra usaha membeli barang dan/atau jasa untuk dijual atau pemakaian sendiri dalam jumlah besar yang melebihi kemampuannya dalam menjual;
8. menjual atau memasarkan barang dan/atau jasa yang tercantum dalam SIUPL di luar sistem penjualan langsung;
9. usaha perdagangan yang terkait dengan penghimpunan dana masyarakat;
10. membentuk jaringan pemasaran terlarang dengan nama atau istilah apapun;
11. usaha perdagangan di luar SIUPL yang diberikan;
12. menjual dan/atau memasarkan barang dan/atau jasa yang tidak tercantum dalam SIUPL; dan atau
13. menjual dan/atau memasarkan barang yang pada label produknya tidak tercantum nama perusahaan yang memasarkan dengan sistem penjualan langsung.


BAB IX PELAPORAN

Pasal 22
(1) Perusahaan wajib menyampaikan laporan tahunan kegiatan usaha perusahaan kepada Direktur Binus dan PP dengan menggunakan formulir sebagaimana tercantum dalam Lampiran IV Peraturan Menteri ini. (2) Penyampaian laporan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan paling lambat setiap tanggal 31 Maret tahun berikutnya.

Pasal 23
Apabila diperlukan, perusahaan wajib memberikan laporan, keterangan, data, atau informasi lain berkaitan dengan kegiatan usahanya kepada Direktur Binus dan PP atau pejabat yang ditunjuk.

Pasal 24
(1) Perusahaan yang sudah tidak melakukan kegiatan usaha dengan sistem penjualan langsung wajib menyampaikan laporan secara tertulis kepada Direktur Binus dan PP paling lambat 3 (tiga) bulan sejak tanggal pengakhiran kegiatan usahanya dengan melampirkan dokumen pendukung dan SIUPL asli. (2) Berdasarkan laporan secara tertulis sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Direktur Binus dan PP mengeluarkan surat keterangan pengakhiran kegiatan usaha dengan menggunakan formulir sebagaimana tercantum dalam Lampiran V Peraturan Menteri ini.

Pasal 25
Perusahaan wajib menyampaikan laporan secara tertulis kepada Direktur Binus dan PP, apabila perusahaan melakukan perubahan Direksi, Komisaris, identitas perusahaan, program pemasaran, kode etik dan peraturan perusahaan, serta penambahan atau pengurangan jenis barang atau tipe dan/atau merek barang dan/atau jasa yang dipasarkan.


BAB X SANKSI

Pasal 26
(1) Perusahaan yang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 huruf a, huruf b, huruf c, huruf d, huruf e, huruf g, huruf i, huruf k, huruf l, huruf m. Huruf n, huruf o, huruf p, huruf q, huruf r, atau huruf t, Pasal 9 ayat (6), Pasal 20 ayat (1), Pasal 21 huruf e, huruf f, huruf g, huruf h, huruf i, huruf j, huruf k, huruf l, huruf m, Pasal 22, Pasal 23, Pasal 24 ayat (1), atau Pasal 25, dikenakan sanksi administratif berupa peringatan tertulis oleh pejabat penerbit SIUPL. (2) Peringatan tertulis sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan paling banyak 3 (tiga) kali berturut-turut dengan tenggang waktu masing-masing 2 (dua) minggu terhitung sejak tanggal surat peringatan, dengan menggunakan formulir sebagaimana tercantum dalam Lampiran VI Peraturan Menteri ini.

(2) Pemberhentian sementara SIUPL sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan oleh Pejabat Penerbit SIUPL dengan menggunakan formulir sebagaimana tercantum dalam Lampiran VII Peraturan Menteri ini. (3) Terhadap pemberhentian sementara SIUPL sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat diaktifkan kembali, apabila perusahaan yang bersangkutan telah memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud dalam surat peringatan ketiga.

Pasal 28
(1) Apabila perusahaan tidak memenuhi ketentuan dalam surat peringatan dan keputusan pemberhentian sementara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 26 dan Pasal 27, dikenakan sanksi administratif berupa pencabutan SIUPL. (2) Pencabutan SIUPL sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan oleh pejabat penerbit SIUPL dengan menggunakan formulir sebagaimana tercantum dalam Lampiran VIII Peraturan Menteri ini.

Pasal 29
Perusahaan yang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 huruf f, huruf h, huruf j, atau huruf s, Pasal 9 ayat (1), atau Pasal 21 huruf a, huruf b, huruf c, atau huruf d, dikenakan sanksi sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan.

BAB XI KETENTUAN LAIN

Pasal 30
Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) tidak berlaku sebagai izin untuk melakukan kegiatan usaha perdagangan dengan sistem penjualan langsung.

Pasal 31
Petunjuk teknis pelaksanaan Peraturan Menteri ini, diatur lebih lanjut oleh Ditjen PDN.

BAB XII KETENTUAN PERALIHAN

Pasal 32
(1) SIUPL yang diterbitkan sebelum ditetapkan Peraturan Menteri ini, dinyatakan tetap berlaku sampai dengan masa berlakunya habis. (2) Penerbitan SIUPL berdasarkan ketentuan ini harus dilaksanakan paling lambat 6 (enam) bulan sejak ditetapkan Peraturan Menteri ini. (3) Pencantuman nama perusahaan pada setiap label produk sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 huruf f, dilaksanakan paling lambat 6 (enam) bulan sejak ditetapkan Peraturan Menteri ini.

BAB XIII PENUTUP

Pasal 33
Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku, Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor 13/M-DAG/PER/3/2006 tentang Ketentuan dan Tata Cara Penerbitan SIUPL dicabut dan dinyatakan tidak berlaku lagi.

Pasal 34
Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengumuman Peraturan Menteri ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia.

ditetapkan di Jakarta pada tanggal 21 Agustus 2008

MENTERI PERDAGANGAN R.I.

Ttd



MARI ELKA PANGESTU